> >

Serangan Sadis Piranha, Korban Tewas hingga Wajah Terkoyak

Kompas dunia | 7 Januari 2022, 15:43 WIB
Korban tewas serangan piranha menunjukkan wajahnya termutilasi dan terkoyak setelah sebelumnya dinyatakan hilang di pantai Paraguay, Minggu (2/1/2022). (Sumber: CEN via Daily Star)

Tubuhnya ditemukan dengan luka gigit setelah ia sempat dilaporkan menghilang.

Sedangkan dua orang lainnya terbunuh di Sungai Tebicuary, Villa Florida, Misiones, dengan tubuh dipenuhi luka gigitan piranha.

Selain itu juga ada laporan tujuh serangan piranha yang terjadi saat hari Tahun Baru, Sabtu (1/1/2022), di pantai klub renang Bella Vista di Itapua.

Manajer klub Adrian Cardoza mengatakan, mereka akan menempatkan bahan kimia di air untuk membuat piranha menjauh.

Menurut ahli biologi, Julio Javier Capli, kebanyakan serangan terjadi saat musim kawin.

Baca Juga: Dikunyah Ikan Piranha, Jempol Kaki dan Tumit Ayah-Anak Terkoyak Mengerikan

Tetapi bisa juga terjadi saat cuaca panas, ketika debit air sungai menjadi rendah.

Menurut Capli, piranha bisa bersembunyi di balik tanaman laut sebelum menyerang orang.

Piranha biasanya bergerak berkelompok, dan piranha jantan biasanya menyerang untuk melindungi piranha muda.

Serangan gigitan sendiri biasanya terjadi di dalam air, dan bukannya melompat seperti yang kerap diperlihatkan di film.

 

Penulis : Haryo Jati Editor : Vyara-Lestari

Sumber : Daily Star


TERBARU