Di Tengah Pandemi dan Beragam Kondisi, Jutaan Muslim di Seluruh Dunia Gelar Salat Idulfitri
Kompas dunia | 14 Mei 2021, 01:42 WIBDi Gaza, di tengah ancaman serangan udara Israel, kaum muslim tetap menggelar salat Id. Sebagian warga Palestina bahkan melaksanakan salat Id di luar kediaman mereka yang hancur lebur akibat terjangan serangan udara Israel.
Baca Juga: Ribuan Rakyat Palestina Gelar Salat Id di Kompleks Masjid Al-Aqsa, Israel-Palestina Belum Mau Damai
Di Afghanistan, gencatan senjata selama 3 hari yang telah disepakati antara Taliban dan tentara Afghanistan resmi diberlakukan pada Kamis (13/5/2021), tepat di hari raya Idulfitri.
Gencatan senjata ini bertujuan agar kaum muslim dapat merayakan hari raya Idulfitri dengan tenang bersama keluarga mereka.
Baca Juga: Taliban Umumkan Gencatan Senjata Selama Idulfitri, Beberapa Jam Kemudian Bom Meledak, 11 Tewas
Di China, kaum muslim berkumpul dan menggelar salah Id di Masjid Niujie, masjid terbesar dan tertua di Beijing. Salat Id berlangsung di tengah kritik keras dunia internasional terhadap perlakuan pemerintah China terhadap kaum minoritas muslim Uighur di Xinjiang.
Baca Juga: Tuduh Kapas Xinjiang Hasil Kerja Paksa Muslim Uighur, Nike dan H&M Terancam Diboikot di China
Di Indonesia yang merupakan negara dengan penduduk muslim terbesar, salat Id tetap digelar dengan sejumlah pembatasan, seperti pembatasan sosial dan kewajiban penggunaan masker.
Penulis : Vyara Lestari Editor : Hariyanto-Kurniawan
Sumber : Kompas TV