JAKARTA, KOMPAS.TV - Pemerintah melalui Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI) Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) akan melakukan upgrade jaringan seluler ke 4G di sejumlah wilayah. Dengan itu, masyarakat akan dapat menikmati layanan internet yang lebih baik, stabil, dan cepat.
Pengumuman upgrade jaringan ke 4G ini terlontar dari Direktur Utama BAKTI Kominfo Anang Latif. Menurut Anang, pihaknya mendapat mandat membangun BTS 4G, termasuk dukungan sumber daya listrik.
Mengutip rilis resmi dari Kominfo.go.id, Kominfo bekerja sama dengan PT XL Axiata Tbk dan PT Telekomunikasi Selular untuk menyediakan layanan seluler 4G di wilayah 3T (tertinggal, terluar, dan terdepan).
Baca Juga: Apa Perbedaan Jaringan Internet 5G dan 4G? Ini Penjelasannya
Nantinya, layanan operasional jaringan 4G yang sudah ter-upgrade akan dijalankan oleh operator atau mitra KSO (Kerja Sama Operasional).
“Ketika beroperasional nanti sinyalnya muncul Telkomsel atau XL (sebagai mitra terpilih), dan yang mengeluarkan ongkosnya BAKTI menggunakan dana dari pembauran pembiayaan,” kata Anang, dilansir dari Kominfo.go.id.
Anggaran pembangunan BTS 4G berasal dari gabungan pembiayaan yang bersumber dari dana Universal Service Obligation (USO), Rupiah Murni APBN, dan Penerimaan Negara Bukan Pajak sektor komunikasi dan informatika.
Sembilan wilayah upgrade jaringan 4G
Pemerintah akan membangun total infrastruktur 4G sejumlah 7.904 BTS. Diperkirakan pembangunan ini akan selesai hingga akhir 2022.
Pembangunan 7.904 BTS 4G ini berjalan dalam sembilan area paket. Berikut daftar wilayah yang akan mendapat upgrade jaringan 4G dan mitra terpilih dari Kominfo:
Area 1, daerah Sumatera dengan mitra terpilih PT XL Axiata Tbk
Area 2, daerah Nusa Tenggara dengan mitra terpilih PT Telekomunikasi selular
Area 3, daerah Kalimantan dengan mitra terpilih PT Telekomunikasi selular
Area 4, daerah Sulawesi Utara dengan mitra terpilih PT Telekomunikasi selular
Area 5, daerah Maluku dengan mitra terpilih PT Telekomunikasi selular
Area 6, daerah Papua Barat dengan mitra terpilih PT Telekomunikasi selular
Area 7, daerah Papua Tengah barat dengan mitra terpilih PT Telekomunikasi selular
Area 8, daerah Papua Tengah Utara dengan Mitra terpilih telepon PT Telekomunikasi selular
Area 9, daerah Papua Timur Selatan Utara dengan mitra terpilih PT Telekomunikasi selular dan PT XL Axiata Tbk.
Baca Juga: Layanan Facebook, Instagram, WhatsApp Down, Estimasi Kerugian Global Mencapai Rp 2 Triliun
Sebelumnya, telah dibangun BTS dengan teknologi 2G di sebanyak 1.209 desa dan kelurahan yang kemudian sudah di-upgrade menjadi teknologi jaringan 4G mulai tahun 2020.
Pada 2021, Menkominfo Johnny G. Plate telah melakukan peletakan batu pertama Implementasi Program Infrastruktur BTS 4G di Desa Kelanga, Kabupaten Natuna, Provinsi Kepulauan Riau, tepatnya pada 23 April 2021 lalu.
Ini menandai usaha membangun dan melaksanakan upgrade jaringan 4G di wilayah-wilayah 3T (tertinggal, terluar, dan terdepan).
Sumber : Kompas TV/Kontan
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.