YOGYAKARTA, KOMPAS.TV - Cerita unik datang dari pasangan asal Yogyakarta, Daniel Oscar Baskoro dan Erlinda Aji Ayuningrum, yang menggunakan ChatGPT untuk menentukan nama anak.
ChatGPT merupakan teknologi kecerdasan buatan alias artificial intelligence (AI) dengan format percakapan (chatbot). ChatGPT mampu menjawab pertanyaan dari penggunanya, termasuk membuat nama.
Beberapa penggunaan ChatGPT yang umum adalah membantu menulis artikel, mengolah data, membantu pekerjaan programmer, hingga memberikan rekomendasi, termasuk rekomendasi nama bayi.
Baca Juga: Pendiri ChatGPT Samuel Altman Dapat Golden Visa dari Dirjen Imigrasi, Apa Manfaat Eksklusifnya?
Oscar bercerita bahwa ide menggunakan ChatGPT untuk membuat nama sang buat hati muncul sekitar 1-2 minggu sebelum putranya lahir.
Penggunaan ChatGPT yang saat ini tengah marak membuat Oscar dan Erlinda terdorong untuk memanfaatkannya dengan meminta teknologi AI itu untuk membantu menyusun komposisi nama.
Oscar dan istri memberikan prompt (instruksi) dengan berbagai pertimbangan-pertimbangan yang sarat akan makna.
“Pertimbangan-pertimbangan di nama tersebut, kalau hanya dicari menggunakan pemikiran manusia saja terbatas,” kata Oscar, Minggu (1/10/2023).
Dia lantas membuat instruksi yang akan dimasukkan ke chatbot ChatGPT. Berikut prompt yang dimasukkan mereka.
“Buatkan nama untuk bayi laki-laki, nama Indonesia kalau disingkat DOB, sebagai informasi nama orangtuanya Oscar dan Linda, namanya menggunakan baptis katolik.”
Rincian dari prompt ChatGPT tersebut adalah: anak Oscar dan Erlinda merupakan bayi laki-laki. Oscar meminta nama Indonesia karena negara asalnya, dan singkatan DOB dimaksudnya agar sama dengan namanya, yakni Daniel Oscar Baskoro.
Oscar juga berharap agar nama sang buah hati mengandung nama panggilan kedua orangtuanya, yakni Oscar dan Linda.
Kemudian, dia juga ingin nama anaknya memiliki nama baptis sesuai tradisi pemberian nama Katolik.
Hasilnya, ChatGPT merekomendasikan nama “Damian Orlin Baskara” untuk nama si buah hati yang lahir pada hari ini, 1 Oktober 2023.
Baca Juga: Waduh! OpenAI Pengembang ChatGPT Diprediksi Bangkrut pada Akhir 2024, Ada Apa?
Oscar bercerita bahwa mulanya ChatGPT merekomendasikan nama belakang “Bagaskara”. Mereka kemudian memberikan prompt tambahan untuk menyingkatnya menjadi “Baskara” yang artinya cahaya.
Nama tersebut juga hampir sama dengan nama belakangnya, yakni “Baskoro”. Nama tersebut juga erat dengan napas Indonesia.
Nama “Damian” sendiri memiliki arti sahabat yang baik dan lekat dengan nilai cerita Katolik dari tokoh Damian. Nama baptis Damian itu berasal dari Santo Damian, santo yang dikenal dengan kisah kemartirannya.
Baca Juga: OpenAI akan Beri Hadiah Rp298 Juta Jika Bisa Temukan Kerentanan di ChatGPT
Adapun, nama tengah yakni “Orlin” merupakan gabungan dari nama Oscar dan Erlinda. Dalam bahasa latin, Orlin juga bermakna emas.
"Damian Orlin Baskara nama putra pertama kami yang pastinya menjadi kebanggaan kami, terima kasih untuk doa yang telah diberikan selama proses kehamilan hingga persalinan," kata Oscar.
Sumber : Kompas.com
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.