JAKARTA, KOMPAS.TV – Berhubungan intim suami istri lebih dari sekali dalam satu waktu. Lalu waktu untuk ibadah lainnya relatif masih lama.
Bagaimana niat dan mandi wajibnya jika bercinta suami istri itu dilakukan lebih dari sekali dalam satu waktu, kemudian waktu ibadah lainnya terbilang masih lama?
Berikut ini penjelasan tentang niat dan mandi wajib jika bercinta dilakukan lebih dari sekali dalam satu waktu.
Sementara waktu untuk melakukan ibadah lainnya juga masih lama.
Baca Juga: Batas Waktu Mandi Wajib Setelah Haid Saat Puasa Ramadan, Bolehkah Dilakukan Setelah Subuh?
Sebagai contoh, misalnya setelah bercinta atau berhubungan intim suami istri selesai, keduanya tidak langsung mandi wajib.
Pada waktu yang tidak terlalu lama dan suami istri itu belum mandi wajib, keduanya lantas ingin berhubungan intim lagi di tengah waktu untuk menjalankan ibadah lainnya masih lama.
Contoh untuk waktu misalnya, pasangan suami istri (pasutri) melakukan hubungan intim atau bercinta di malam hari usai ibadah salat isya.
Sementara waktu untuk salat subuh juga masih lama.
Lantas, apakah keduanya, usai bercinta itu diwajibkan untuk niat dan mandi wajib secara langsung, atau niat dan mandi wajib cukup dilakukan sekali saja pada saat hendak menjalankan ibadah lainnya?
Terkait persoalan ini, Dosen Agama Islam Universitas Indonesia, Alhafiz Kurniawan menjelaskan.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.