JAKARTA, KOMPAS.TV - Ketika melakukan perjalanan Isra Miraj pada tahun kesepuluh kenabian, Nabi Muhammad melihat gambaran menakutkan tentang neraka.
Dalam perjalanan Isra Miraj tersebut, Nabi melihat pelbagai macam kejadian, surga dan neraka adalah salah satunya.
Isra sendiri bermakna perjalanan pada malam hari dari Mekah sampai Baitul Maqdis di Yerussalem, Palestina. Sedangkan Miraj adalah perjalanan Nabi Muhammad menuju langit ketujuh, Sidratul Muntaha, berjumpa dengan Allah SWT.
Dalam prosesi Miraj menuju langit, Nabi diperlihatkan betapa indahnya surga, lengkap dengan hal-hal yang menggembirakan yang dapat dinikmati oleh muslim. Beliau pun tersenyum.
Ketika Nabi Muhammad melihat gambaran neraka, beliau bersedih. Membayangkan umat manusia kelak yang mendapatkan siksa begitu pedih.
Dalam kitab Sirah Nabawiyah ar-Rahiq Al-Maktum karya Syeikh Syafiyurrahman Al-Mubarakfuri digambarkan tentang bagaimana neraka yang dilihat Nabi Muhamad dalam perjalanan Isra Miraj tersebut.
Baca Juga: 3 Hal Mengerikan yang Dilihat Nabi Muhammad saat Isra Miraj
Dalam perjalanan itu, beliau melihat sosok malaikat penjaga neraka bernama malaikat Malik. Sosok itu digambarkan tidak pernah tertawa.
Lantas, dari perjalanan berjumpa malaikat neraka itu Nabi Muhammad diperlihatkan nasib orang-orang yang di neraka.
Dalam kitab tersebut dijelaskan, Nabi Muhammad melihat mereka yang gemar memakan harta anak yatim dan disiksa dengan mulut yang selalu berdarah dan berapi.
Siksaan bagi mereka begitu pedih. Digambarkan bibir mereka seperti unta, mulut-mulut mereka dilempari sepotong api dari neraka.
Lantas, api neraka itu menembus mulutnya dan terbakar. Lantas, keluar dari dubur.
Baca Juga: Isra Miraj dan Kisah Dispensasi Salat: Dari 50 Menjadi 5 Waktu dalam Sehari
Nabi Muhammad juga melihat sosok orang-orang yang di dunia gemar berzina. Digambarkan, mereka mendapatkan siksa pedih.
Orang-orang itu di neraka memegang dua buah daging di tangan mereka, kiri dan kanan. Satunya segar dan satunya busuk.
Lantas tangan mereka justru memakan buah yang busuk dan bernanah. Sedangkan tangan satunya tidak pernah bisa bisa memakan daging dan buah yang segar. Begitu terus terjadi, berulang-ulang.
Selain itu, Nabi juga melihat sikssaan bagi mereka yang gemar mencuri dan riba. Siksaan yang begitu pedih sampai-sampai tidak terbayangkan.
Itulah kondisi neraka yang menakutkan dan dilihat Nabi Muhammad dalam Isra Miraj.
Hikmah yang diambil adalah, siksa neraka begitu pedih dan Nabi saja bersedih jika ada umat beliau kelak mendapatkan siksa di neraka. Na'udzubillah.
Semoga Allah senantiasa melindungi kita dari siksa neraka. Amin.
Wallahu ‘alam.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.