Pencarian hari ke-8 tersebut difokuskan di bendungan WEP. Tim SAR berencana membuka bendungan tersebut untuk mengurangi debit air dan mengurai sampah yang ada di permukaan.
Pembukaan bendungan dilaksanakan pada pukul 07.00 WIB, kemudian pukul 08.45 WIB seluruh tim bergerak sesuai rencana operasi.
"Hingga pukul 15.00 WIB, hasilnya nihil. Pada pukul 16.00 WIB, tim drone melihat tumpukan sampah telah bergeser kencang ke hilir. Dari situlah, tim ini melihat tanda-tanda keberadaan korban," dikutip dalam keterangan pers.
Informasi mengenai dugaan keberadaan korban tersebut kemudian disampaikan pada SRU 3 yang berada di bendungan PT WEP dengan perahu LCR.
SRU 3 mendekat dan menemukan jenazah Tengku Rahmatsyah Putra pada pukul 16.15 WIB. Sekitar 35 menit kemudian, SRU 3 kembali menemukan jenazah Dodi Prananta, dengan jarak sekitar 50 meter ke arah hulu sungai.
Pukul 19.00 WIB, kedua korban dievakuasi ke posko, selanjutnya dibawa ke RSUD Karo di Kabanjahe untuk dimandikan.
Baca Juga: Cari Korban Hanyut, 2 Anggota Tim SAR di Karo Gabungan Dinyatakan Hilang
Sebelumnya diberitakan, kedua personel Basarnas Medan tersebut hilang saat bertugas. Mereka sedang melakukan penyelamatan warga yang hanyut di Sungai Lau Biang, Kecamatan Tigabinanga, Kabupaten Karo, Rabu (16/10/2024).
Awalnya, ada empat korban hanyut, namun dua di antaranya yaitu Robbi Daniel dan Jerry Novanda telah berhasil ditemukan dalam keadaan selamat.
Robbi ditemukan oleh tim gabungan yang tengah melakukan penyusuran pada Rabu (16/10/2024) kemarin sekira pukul 17.00 WIB.
Sementara Jerry, ditemukan oleh tim gabungan pada Kamis (17/10/2024) sekira pukul 10.00 WIB.
Sumber : medan.tribunnews.com
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.