Kompas TV regional jabodetabek

Ada Sindikat Perdagangan Orang di Apartemen Kalibata, 1 Calo Diamankan, 8 Korban Diselamatkan

Kompas.tv - 19 Maret 2024, 12:48 WIB
ada-sindikat-perdagangan-orang-di-apartemen-kalibata-1-calo-diamankan-8-korban-diselamatkan
Kompleks hunian di Kalibata City, Pancoran, Jakarta Selatan. (Sumber: KOMPAS.com/Dea Andriani)
Penulis : Fiqih Rahmawati | Editor : Vyara Lestari

JAKARTA, KOMPAS.TV - Sindikat perdagangan orang yang ditampung di Apartemen Kalibata City, Pancoran, Jakarta Selatan, berhasil dibongkar oleh jajaran Polres Metro Jakarta Selatan.

Seorang calo diamankan dan sebanyak delapan korban yang ditampung sementara di apartemen tersebut berhasil diselamatkan.

Wakasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan Kompol Henrikus Yossi mengatakan bahwa terbongkarnya sindikat perdagangan manusia ini bermula ketika seorang pria berinisial AS melaporkan kejadian yang menimpa istrinya, IF, ke Balai Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP3MI) Jawa Barat.

Baca Juga: Capaian Kinerja Akhir Tahun, Kapolri Ungkap Kasus Korupsi dan Perdagangan Orang Naik di 2023

AS melapor lantaran IF batal hendak diberangkatkan ke Dubai sebagai pekerja migran Indonesia (PMI).

“Dia berangkat dari Garut ke Apartemen Kalibata City karena rencananya mau diberangkatkan ke Dubai. Tapi, tiba-tiba tujuannya dipindah ke Arab Saudi,” kata Henrikus, Senin (18/3/2024).

BP3MI Jawa Barat yang merasa ada kejanggalan pun melapor ke Polres Metro Jakarta Selatan.

Satreskrim Polres Metro Jakarta Selatan langsung melakukan penyisiran ke beberapa kamar di Apartemen Kalibata City yang diduga menjadi lokasi penampungan calon PMI.

Setelah berkeliling selama beberapa jam, polisi akhirnya menemukan sebuah kamar di Tower Cendana yang menampung beberapa calon PMI.

Terdapat delapan calon PMI yang berasal dari Jawa Barat, termasuk IF. Polisi juga mengamankan seorang calo yang bakal memberangkatkan delapan calon PMI itu ke Arab Saudi.

“Di dalam kamar, kami temukan delapan calon PMI dan seorang perempuan berinisial DA (36)," terang Henrikus




Sumber : Kompas.com




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x