"Nah dia bisa keluar dengan alasan ada tugas dari guru. Ini chatnya. Ditunjukkan, dia percaya, akhirnya keluar," ucap LSA menjelaskan.
Usai berhasil keluar kamar hotel, korban encari pertolongan ke driver ojek online (ojol) yang kebetulan melintas di depan hotel.
Korban kemudian menceritakan kejadian yang dialaminya ke driver Ojol tersebut.
Setelah mendengar kesaksiannya, driver tersebut lantas diantar ke Mapolsek Sawahan Polrestabes Surabaya untuk memperoleh bantuan penanganan hukum dan penanganan medis atas kondisi luka yang dialami korban.
Kesaksian Petugas Hotel
Mengutip dari Tribunnews, seorang petugas hotel berinisial RP, membenarkan adanya peristiwa tersebut.
Menurut penjelasannya, semula, ia dan beberapa orang teman karyawan hotel mendadak dikagetkan dengan seorang wanita salah satu penghuni kamar, yang merupakan si korban.
Korban saat itu kata dia, berjalan keluar dengan sempoyongan dan menangis.
Merasa ada yang tak beres, para karyawan hotel mempersilakan si wanita untuk menenangkan diri dengan duduk di depan sofa kantor pelayanan resepsionis hotel..
Salah satu karyawan hotel membantu korban dengan memesankan layanan jasa antar ojek online (ojol).
RP juga mengatakan, setelah 30 menit korban diantar oleh ojol, sejumlah petugas gabungan mendatangi hotel.
Kemudian, petugas membawa pelaku itu dari kamar hotelnya ke Mapolsek Sawahan.
Diketahui, kasus tersebut telah ditangani POM TNI.
Baca Juga: Anak 12 Tahun di Surabaya Diperkosa Ayah, Kakak, dan 2 Pamannya, Terkuak saat Rawat Ibunya
Sumber : Kompas TV/Tribunnews
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.