Kompas TV regional jabodetabek

Alasan Rumah Produksi di Jaksel Buat Film Porno: Awal Garap Genre Horor dan Komedi tapi Sepi Peminat

Kompas.tv - 11 September 2023, 21:55 WIB
alasan-rumah-produksi-di-jaksel-buat-film-porno-awal-garap-genre-horor-dan-komedi-tapi-sepi-peminat
Subdit Siber Ditreskrimsus Polda Metro Jaya membongkar rumah produksi film dewasa di kawasan Jakarta Selatan.  (Sumber: Tribunnews/Abdi Ryanda Shakti)
Penulis : Rizky L Pratama | Editor : Vyara Lestari

Para tersangka ini telah memproduksi sekitar 120 film porno dan mendistribusikannya melalui tiga situs web. Setiap film memiliki durasi rata-rata antara 1 hingga 1,5 jam.

Selama satu tahun menjalankan bisnisnya, mereka mampu meraup keuntungan sekitar Rp500 juta.

Setidaknya, sudah ada 10 ribu pengguna yang berlanggganan untuk menonton film-film porno tersebut. 

Para pengguna diberikan opsi untuk memilih tarif berlangganan untuk menikmati film-film porno yang mereka produksi.

"Adapun jenis atau tarif yang ditawarkan (ke pengguna), ada yang paket berlangganan 1 hari dengan membayar Rp50 ribu, 1 minggu bayar Rp150 ribu, 1 bulan Rp250 ribu, 1 tahun Rp500 ribu," tutur Kombes Ade.

Lebih lanjut, terungkap pula bahwa ternyata ada sejumlah artis hingga selebgram yang ikut berperan dalam film porno dengan bayaran Rp10-15 juta per judul.


Dari ratusan film porno yang dibuat, salah satunya berjudul Keramat Tunggak yang dibintangi oleh Siskaeee dan Virly Virginia. Selain itu, banyak artis dan figur publik lainnya yang berpartisipasi dalam ratusan film porno tersebut.

Ada 11 pemeran wanita dengan inisial CN, SE, E, BLI, M, MGP, S, J, ZS, dan AB, serta pemeran pria dengan inisial BP, P, UR, AG, dan RA. 

Baca Juga: Mengira Logo Twitter X Adalah Aplikasi Situs Porno, Seorang Ayah di India Pukuli Anaknya

 

 




Sumber : Kompas TV




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x