Aksi Brutal Pria Pukuli Satpam RS di Tasikmalaya, Ngaku PNS Sipir

"Kakak saya waktu itu tidak melawan karena justru khawatir pelaku saat itu membawa anak kecil di motor, kasihan katanya," terang Irwan dikutip dari Kompas.com.

Korban melaporkan insiden ini ke Satreskrim Polres Tasikmalaya bersama perwakilan manajemen rumah sakit.

Ngaku PNS di Sulawesi

Pelaku mengaku sebagai sipir PNS di Lapas wilayah Sulawesi dan saat itu menunggu istrinya melahirkan anak keduanya.

Meski demikian, pelaku tidak memberikan penjelasan mengenai tindakannya tersebut.

Baca Juga: Perwira Polisi yang Tipu Tukang Bubur Ratusan Juta Miliki Harta Kekayaan Rp526,5 Juta

"Kata pelaku saat di lokasi mengaku sebagai PNS sipir yang suka ngurus narapidana di wilayah Sulawesi katanya. Pelaku pun tak mengaku alasannya kenapa memukul korban saat itu. Saat itu, pelaku langsung pergi pulang di rumah sakit," tambahnya.

Irwan menambahkan, kondisi korban sekarang telah membaik, meski mata kiri dan bagian belakang kepalanya masih lebam.

Korban telah diizinkan pulang dan beristirahat di rumahnya.

Baca Juga: Tabungan yang Viral Dipinjam Guru Macet di Koperasi Orang Tua Murid Berang!

Kepala Satreskrim Polres Tasikmalaya AKP Ari Rinaldo membenarkan adanya laporan ini dan mengatakan bahwa pihaknya telah mengirimkan petugas ke lokasi kejadian untuk mengumpulkan barang bukti.

"Benar malam ada laporan kepada kami terkait pemukulan Satpam (RSB Respati Cikunir, Kabupaten Tasikmalaya). Hari ini anggota di lapangan," pungkasnya.