Fakta Kasus Mutilasi di Solo: Kepala, Badan, dan Kaki Kiri di Sukoharjo, Tangan Kanan di Surakarta

Menurut Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Sukoharjo AKBP Sigit, hasil autopsi menunjukkan bahwa potongan-potongan tubuh yang ditemukan di Solo dan Sukoharjo berasal dari orang yang sama.

"Hasil sementara (potongan tubuh) yang ditemukan di Sukoharjo dengan digandengkan dengan yang ditemukan di Surakarta itu identik tubuh lengkap,” tuturnya, Senin, dikutip Kompas.com.

“Jadi cocok. Kepalanya, badannya di Sukoharjo. Tangan kanannya di Surakarta terus kaki dengan tangan kirinya di Sukoharjo," ungkapnya.

Sementara, Kepala Bidang (Kabid) Humas Kepolisian Daerah (Polda) Jateng Kombes Pol M Iqbal Alqudusy memastikan bahwa jasad itu merupakan korban mutilasi.

"Ada dua luka terbuka berupa kekerasan benda tajam dengan dasar tulang tengkorak yang menimbulkan perdarahan hebat pada rongga kepala," tuturnya, Senin.

Diduga mutilasi terhadap korban dilakukan setelah ia meninggal, kemudian pelaku mencoba menenggelamkan jasad tersebut.

Baca Juga: Temuan Potongan Tubuh Manusia di Solo, Polisi: Dari Bentuk Fisik, Berjenis Kelamin Pria

"Waktu kematian diperkirakan Kamis, 18 Mei 2023, kira- kira 40 jam sampai 50 jam yang lalu," jelasnya.

Iqbal menambahkan, korban berjenis kelamin laki-laki dengan perkiraan usia antara 40 hingga 50 tahun.

Petugas menemukan adanya tato naga di punggung kanan dan lengan kanan atas.

Polisi mengimbau warga yang mengetahui ciri-ciri korban agar segera melapor ke Polresta Solo dan Polres Sukoharjo.