"Awalnya kami keluarga tidak mengetahui bila cucu saya menjadi korban penganiayaan."
"Namun akhirnya, setelah ditanya sampai empat kali oleh dokter, baru mengakui dipukuli temannya," ungkap HY.
Mewakili keluarga, HY ingin agar kasus kematian cucunya yang diduga dianiaya ini bisa diusut secara tuntas.
"Harapan dari kami sebagai keluarga, minta dituntaskan siapa pelaku yang sebenarnya, dan minta pertanggungjawaban dari keluarganya (pelaku) dan tanggung jawab sekolah," ucapnya.
Saat ini, kasus tewasnya siswa SD di Sukabumi ini sudah ditangani oleh pihak kepolisian.
Kapolsek Sukaraja Kompol Dedi Suryadi mengatakan bahwa polisi bakal menindaklanjuti informasi masyarakat dan meminta keterangan dari berbagai pihak, termasuk keluarga korban.
Dedi menuturkan, untuk saat ini, keluarga korban menolak jenazah untuk diautopsi.
"Namun tetap saat ini kami masih mengumpulkan bahan keterangan, masih menyelidiki," terangnya.
Baca Juga: Viral, Pemudi Asal Sukabumi Ini Rela 'Ngebut' Tanpa Helm & Alas Kaki saat Kawal Ambulans
Sumber : Tribun Jabar
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.