Karena kondisinya parah, pada Selasa (25/4), bayi N dibawa ke rumah sakit di Jalan Wahidin Sudirohusodo untuk penambahan darah trombosit.
Menurut Nufus, karena tidak tersedia fasilitas ventilator di rumah sakit itu, akhirnya bayi N dirujuk ke RS Muhammadiyah Lamongan pada Rabu (26/4) siang. Bayi N masuk ruang ICU dalam kondisi sudah koma.
Nufus menyebut, hasil tomografi terkomputasi atau CT Scan menunjukkan, bayi N mengalami pecah pembuluh darah.
Baca Juga: Lagi ! Ledakan Petasan, Belasan Rumah Rusak
"CT Scan pembuluh darahnya pecah, dikira ada benturan. Kaget suara mercon sampai pembuluh darahnya pecah. Kejang nafas berbunyi krok-krok," ujarnya.
Nufus memastikan, saat kejadian hingga dibawa ke rumah sakit, bayi tersebut selalu digendong kedua orang tuanya.
"Tidak ada benturan usai terdengar suara mercon," ungkapnya.
Bayi N sempat mengalami koma hingga dinyatakan meninggal pada Kamis (27/4/2023) dan kini telah dimakamkan.
Sumber : Tribun Gresik
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.