Karena buruannya kabur, kedua anggota polisi itu kemudian masuk ke mobil hendak mengejar orang tersebut.
Pada saat mobil melaju, kata Ariasandy, Aipda BBA ternyata membuka magasin karena ingin mengosongkan senjata.
Baca Juga: Kasus Perselingkuhan Istri TNI dan Polisi Disetop, Suami Memaafkan karena Pertimbangkan Anak
"Setelah magasin dilepas, Aipda BBA menarik pelatuk dan saat itu juga senjata meletus dan tembakannya kena ke pinggang korban," ujarnya.
Akibat kejadian itu, Aipda Benyamin Anamesa mEngalami luka serius. Korban hingga saat ini masih ditangani dokter di RSUD Waikabubak Kabupaten Sumba Barat.
"Penanganan pihak dokter RSUD Waikabubak dilakukan rontgen proyektil, namun tidak terlihat sehingga dirujuk ke RSUD Waingapu, Kabupaten Sumba Timur," ucapnya.
Namun, karena luka serius dan perlu penanganan lanjutan maka korban dirujuk ke RSUD Umbu Rarameha Waingapu, Kabupaten Sumba Timur.
"Rencananya korban akan dirujuk ke Denpasar, Bali, lagi," tutur Ariasandy.
Baca Juga: Kronologi Terungkapnya Pengusaha Minyak Goreng Minum-minum Wine di Ruang Kerja Dirjen Daglu Kemendag
Sedangkan Aipda BBA terpaksa harus menjalani pemeriksaan oleh petugas Propam Polres Sumba Barat Daya karena peristiwa tersebut.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.