Sembarangan Campur AHA BHA dengan Bahan Lain Bisa Berbahaya!

JAKARTA, KOMPAS.TV - Saat ini produk-produk skincare menjadi primadona, terutama bagi kaum hawa. Kesadaran akan pentingnya merawat kulit, baik untuk alasan kesehatan dan kecantikan, menjadi alasan mengapa skincare kian digemari.

Salah satu yang menjadi perhatian saat memilih skincare adalah kegunaan dari kandungan yang terdapat dalam produk tersebut. Kandungan yang saat ini makin dikenal khasiatnya adalah AHA dan BHA.

Kandungan ini sering kita dengar dengan manfaatnya yang mampu mengeksfoliasi dan membantu meregenerasi kulit dengan menghilangkan kotoran di wajah. Hal ini dibahas pula dalam siniar Semua Bisa Cantik episode “Cara Menggunakan AHA BHA yang Bikin Auto Mulus”.

AHA BHA adalah dua bahan aktif yang sering kita dengar pada beberapa produk yang laris dipasaran. Keduanya memiliki segudang manfaat. 

Kita sering mendengar atau membaca kedua bahan ini pada beberapa produk yang laris dipasaran. Dilansir dari Healthline, selain eksfoliasi, AHA juga berguna untuk meningkatkan kolagen dan memperlancar aliran darah, menghilangkan bintik hitam, mengencangkan kerutan, mencegah timbulnya jerawat, dan mencerahkan kulit.

Baca Juga: Ternyata Kebiasaan dan Pola Hidup Kita Juga Termasuk Skincare, Percaya?

Sedangkan BHA memiliki manfaat untuk semua jenis kulit yaitu menghidrasi, juga memudarkan garis halus kerutan, warna, dan tekstur kulit. BHA sangat cocok untuk orang dengan kulit normal to oily dengan pori-pori tersumbat atau besar, jerawat, hingga kulit rawan dan tanda-tanda penuaan.

Namun, kedua bahan ini tidak bisa digunakan sembarangan bersamaan dengan bahan lain. Berikut adalah beberapa bahan yang tidak bisa digunakan bersamaan dengan AHA BHA.

1. Retinol dengan AHA BHA

Kedua bahan ini sebenarnya sama-sama bermanfaat untuk melawan penuaan karena sifatnya yang meregenerasi kulit. Namun, khasiatnya bisa hilang jika digunakan bersamaan.

Dengan sifatnya yang mengeksfoliasi, kedua bahan ini bekerja dengan mengelupas lapisan kulit terluar. Oleh karenanya, jika keduanya digunakan dalam waktu yang bersamaan atau berdekatan, akan berkemungkinan besar menimbulkan iritasi.

Hal ini dapat merusak kulit dan membuat kulit kering secara bersamaan. Oleh sebab itu, jika masih ingin menggunakan keduanya, gunakanlah retinol dan AHA BHA secara bergantian. Misalnya AHA BHA hari ini dan retinol di hari selanjutnya. Hal ini juga harus disesuaikan dengan klaim produk.

Jika ingin menggunakan salah satunya, kenali manfaat dari kedua bahan dan kebutuhan kulit agar hasilnya maksimal.

Baca Juga: Retinol Tak Disarankan untuk Ibu Menyusui, Ini Bahan Skincare yang Aman Menurut Dokter

2. Vitamin C dengan AHA BHA

Vitamin C mengandung antioksidan yang baik, namun jika digunakan bersamaan dengan AHA BHA maka sifat antioksidannya tidak akan bereaksi. Malah akan menimbulkan iritasi.

Kedua senyawa aktif ini sama-sama bisa mencerahkan kulit. Namun, Vitamin C mengandung kadar pH yang rendah, sementara jika dicampur dengan AHA BHA, pH pada Vitamin C akan berubah. Akibatnya, efek zat asam ini akan berkurang terhadap kulit. Sehingga fungsi Vitamin C tidak akan bekerja secara maksimal dan malah menyebabkan iritasi.

Sebaiknya AHA BHA dan Vitamin C digunakan secara bergantian. Misalnya AHA BHA di malam hari dan Vitamin C di hari selanjutnya.

3. Niacinamide dan AHA

Niacinamide (Vitamin B3) merupakan kandungan bahan aktif yang akan memperbaiki kulit kering atau rusak dengan meningkatkan tingkat elastisitasnya. Bila Niacinamide digunakan bersama dengan AHA, senyawa ini malah akan memproduksi asam nikotinat.

Asam nikotinat yang dihasilkan ternyata bisa mengiritasi kulit. Oleh sebab itu, penggunaan Niacinamide paling efektif ketika kulit memiliki keseimbangan pH yang netral.

Kedua bahan ini tetap dapat digunakan, namun perlu mengatur waktu penggunaannya. Misalnya, gunakan Niacinamide di pagi hari sebelum Sunscreen agar kulit tetap terhidrasi. Lalu, gunakan AHA BHA di malam hari untuk memaksimalkan kerja eksfoliatornya.

Baca Juga: Apa itu Sunscreen dan Kenapa Wajib Dipakai Setiap Hari?

Selain itu, bisa juga dengan memberi jeda untuk penyerapan kedua bahan. Hal ini ditujukan untuk menjaga tingkat pH dari kedua produk dan menghindari iritasi.

Ketiga bahan di atas perlu dipertimbangkan jika ingin digunakan dalam rangkaian perawatan kulit. Namun yang paling penting, pahami kebutuhan kulitmu dan memilih skincare dengan kandungan bahan yang tepat agar penggunaannya tidak sia-sia.

Simak penjelasan lebih lengkapnya dalam siniar Semua Bisa Cantik episode “Cara Menggunakan AHA BHA yang Bikin Auto Mulus” hanya di Spotify.

Ikuti juga siniarnya agar kamu terus terinfo perihal masalah kecantikan, penerimaan diri, dan kesehatan mental!

 

Penulis: Nika Halida Hashina dan Ristiana D. Putri