JEMBER, KOMPAS.TV – Teror pembakaran rumah hingga kendaraan di Kabupaten Jember, Jawa Timur, kembali terjadi pada Kamis (4/8/2022) malam di Dusun Baban Timur, Desa Mulyorejo, Kecamatan Silo.
Kapolsek Sempolan AKP Suhartanto pun membenarkan peristiwa tersebut.
"Memang benar terjadi aksi pembakaran lagi di Dusun Baban Timur, Desa Mulyorejo, Kecamatan Silo," kata AKP Suhartanto seperti diwartakan Antara, Jumat (5/8/2022).
Sebelumnya, teror pembakaran rumah hingga kendaraan di Jember telah terjadi sebanyak tiga kali. Yakni, pada 3 Juli 2022, lalu 30 Juli 2022, dan 3 Agustus 2022.
Diduga imbas kasus penganiayaan
Teror pembakaran diduga terjadi lantaran aksi balas dendam oleh warga Kecamatan Kalibaru, Kabupaten Banyuwangi terkait kasus penganiyaan.
Melansir Surya.co.id, kasus penganiayaan itu diduga dilakukan oleh warga Patungrejo, Desa Mulyorejo terhadap seorang petani asal Kecamatan Kalibaru, Kabupaten Banyuwangi di tengah pembukaan lahan untuk perkebunan.
Baca Juga: 5 Fakta Penjemputan Paksa Tersangka Korupsi Honor Pemakaman Covid-19 di Jember Gagal Dilakukan
Lahan yang dimaksud berada di Desa Mulyorejo, tepatnya di Dusun Baban Timur yang berbatasan dengan kawasan hutan dan Kecamatan Kalibaru, Banyuwangi. Tidak sedikit warga Kecamatan Kalibaru membuka lahan dan berkebun di kawasan tersebut.
Namun, pada 3 Juli 2022, menurut Suhartanto, ada seorang petani asal Kalibaru bernama Suhar mengalami penganiayaan lantaran dibacok hingga mengalami luka oleh warga Mulyorejo.
Sumber : Antara/Surya.co.id
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.