Ia mencontohkan saat ada patok batas rusak atau bergeser oleh aktivitas perkebunan sawit, warga melaporkan kepada Satgas Pamtas Yonif 144/JY.
"Walaupun warga tersebut adalah karyawan kebun sawit Malaysia, namun warga perbatasan memiliki rasa menjaga dan memiliki atas kedaulatan NKRI," ujar Andi.
Baca Juga: Daya Tarik Perbatasan RI - Papua Nugini
Selain hilangnya patok batas negara RI-Malaysia kasus penyelundupan masih menjadi beberapa hal menonjol yang terjadi di daerah perbatasan di samping kepemilikan senjata api masyarakat secara ilegal.
Mulai dari penyelundupan minuman keras, narkoba jenis sabu, rokok ilegal hingga mobil mewah.
Andri menjelaskan di lokasi tugas pengamanan perbatasan RI-Malaysia terdapat 31 jalur tidak resmi atau dikenal dengan istilah jalan tikus.
Menurut Andri jalan tikus ini biasa biasa digunakan masyarakat, bahkan bisa dilalui menggunakan kendaraan roda empat.
Baca Juga: TNI Berhasil Gagalkan Penyelundupan Mobil Land Rover 3000 cc di Perbatasan Timor Leste!
Meski demikian Satgas Pamtas Yonif 144/JY tetap melakukan patroli di jalan tikus tersebut.
"Kami lakukan patroli secara rutin, kami juga menggagalkan penyeludupan satu unit mobil mewah asal Malaysia, yang saat ini sudah di lelang dengan harga kurang lebih Rp1 miliar," ujar Andi.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.