Kompas TV regional peristiwa

Tak Terima Ditegur karena Parkir Sembarangan, Sopir Angkot Ajak Duel Anggota TNI Malah Tewas

Kompas.tv - 6 Maret 2022, 04:59 WIB
tak-terima-ditegur-karena-parkir-sembarangan-sopir-angkot-ajak-duel-anggota-tni-malah-tewas
Ilustrasi jenazah korban pembunuhan. Seorang sopir angkot yang marah karena tak terima ditegur anggota TNI terlibat duel, malah tewas. (Sumber: Pixabay)
Penulis : Tito Dirhantoro | Editor : Gading Persada

Setelah itu, terjadilah cekcok mulut antara korban BS dengan Serma DJ. Tak lama berselang, korban BS disebut mengejar Serma DJ dengan membawa kunci roda dan pisau.

Pengejaran Serma DJ oleh korban akhirnya terhenti di sudut bangunan. Ketika Serma DJ terpojok, korban kemudian melakukan penyerangan menggunakan kunci roda dan pisau yang dibawanya.

Saat duel terjadi, korban BS sempat menghantam kepala Serma DJ menggunakan kunci roda. Selain itu, korban juga sempat melukai rahang atas Serma DJ. Hal itu terjadi setelah Serma DJ menangkis pisau yang diarahkan ke tubuhnya. 

Baca Juga: Pembelaan 2 Polisi Penembak Laksar FPI Ditolak, Jaksa Tetap Tuntut 6 Tahun Penjara

"Karena merasa terdesak, Serma DJ melakukan pembelaan diri dan berhasil merampas pisau badik milik BS,” ucap Kolonel Rio.

“Kemudian menusuknya tepat di ulu hati, lalu korban jatuh terkapar. Begitu juga Serma DJ seketika itu linglung dan jatuh pingsan.”

Akibat perkelahian tersebut, Serma DJ mengalami luka robek di dagu kiri dengan panjang enam centimeter dengan lebar satu centimeter. Ia saat ini tengah dirawat di rumah sakit.

“Luka robek di dagu panjang dua centimeter, dan luka robek pada kepala/ubun-ubun panjang dua centimeter. Korban BS meninggal dunia karena kena tusukan pisau pada bagian ulu hati,” ujar Rio.

Baca Juga: Sopir Angkot Diamuk Massa usai Terobos Portal Kereta Api dan Sebabkan 4 Penumpang Tewas

Sementara itu, Ketua RT setempat bernama Sri Rejeki membenarkan adanya perkelahian di wilayah kerjanya. 

Duduk persoalannya, kata Sri, diduga gara-gara korban parkir di jalanan saat memperbaiki angkotnya. Lalu tak terima setelah ditegur oleh anggota TNI. 

"Saya dengar ada suara ribut-ribut warga, nanti ramai-ramai, ada perkelahian warga katanya dengan tentara. Ini korban dibilang parkir di tengah jalan, ditegur lalu dia malah marah-marah," ujar Sri kepada wartawan. 

Baca Juga: Ketua PBNU Gus Yahya Temui KSAD Jenderal Dudung, TNI AD akan Latih GP Ansor dan Banser NU

 




Sumber : Kompas TV




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x