Pelatih silat MNR, Abu Solihin terkejut mendengar informasi muridnya diamakan Densus 88 karena diduga teribat terorisme.
Menurutnya, MNR murid yang baik dengan sederet prestasi di cabang olahraga pencak silat. Bahkan pada Oktober 2020 berhasil meraih juara satu kejuaraan dunia pencak silat di Belanda.
Baca Juga: Densus 88 Tangkap 9 Terduga Teroris di Beberapa Wilayah Sumatera Utara!
Atas prestasi internasional itu, MNR mendapatkan penghargaan dari Wali Kota Banjarmasin Ibnu Sina.
Penyerahan penghargaan, sambung Solihin dilaksanakan saat peringatan Hari Olahraga Nasional
(Haornas) tanggal 9 September 2021.
"Jadi kejuaraannya secara virtual, kami kirim video rekaman. Alhamdulillah dari 2.200 peserta, MNR keluar sebagai juara dalam cabang pencak silat budaya tradisi Banjar," ujar Solihin sembari menunjukkan dokumentasi MNR yang banyak meraih medali dan piala.
"Saya terkejut dapat kabar MNR diamankan, makanya saya langsung mendatangi rumahnya," imbuhnya.
Baca Juga: Setelah Mengintai 4 Bulan, Densus 88 Tangkap 4 Terduga Teroris JI di Sumsel
Terpisah Kabid Humas Polda Kalsel Kombes Pol Mochamad Rifa'i membenarkan adanya kegiatan yang dilakukan Densus 88 Antiteror Polri di Kalsel.
Namun Rifa'i belum bisa memberi informasi lebih jauh lantaran hal ini tersebut masih dalam proses.
"Nanti kalau ada info lengkapnya kami sampaikan, mohon waktunya," ujar Rifa'i.
Sumber : Antara
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.