Kompas TV regional kriminal

Polisi Kantongi Identitas Perempuan yang Pamer Alat Vital di Bandara YIA, Video Diduga Dijualbelikan

Kompas.tv - 3 Desember 2021, 19:55 WIB
polisi-kantongi-identitas-perempuan-yang-pamer-alat-vital-di-bandara-yia-video-diduga-dijualbelikan
Ilustrasi video perempuan pamer payudara dan alat kelamin di Bandara Yogyakarta International Airport (YIA). (Sumber: Think Stock)
Penulis : Switzy Sabandar | Editor : Fadhilah

Brigjen Slamet juga sudah mengusulkan kepada Polri untuk menempatan petugas pengamanan, mengingat bandara itu baru sehigga perlu Polsek Bandara di YIA.

Saat ini, pengamanan Bandara YIA masih di bawah Polsek Temon.

Diketahui sebelumnya, video seorang perempuan mempertontonkan alat vital, berupa bagian dada dan alat kelamin viral di media sosial.

Mengutip KOMPAS TV Jateng, dalam video berdurasi 1 menit 22 detik ini, terlihat seorang wanita mengenakan masker dan berkacamata hitam, membuka bajunya dan langsung mempertontonkan payudaranya ke arah kamera dihadapannya.

Tak sampai di situ, perempuan misterius ini kemudian menyingkap rok hitam yang dikenakan dan kembali mempertontonkan alat kelaminnya.

Kuat dugaan, aksi ekshibisionisme ini dilakukan dan direkam di area Bandara Yogyakarta International Airport, di Kabupaten Kulon Progo.

Menindaklanjuti kasus ini, aparat kepolisian setempat telah melakukan penyelidikan awal.

Namun hingga kini, polisi belum menemukan seseorang yang dianggap identik dengan wanita yang tampak dalam rekaman video. 

"Dari penyelidikan yang kami lakukan, berdasarkan hal viral yang kita ketahui sekitar tanggal 30 November, ini kita lakukan upaya kerja sama dengan pihak Angkasa Pura, karena memang diduga awalnya itu dilakukan di Angkasa Pura, dari hasil koordinasi kami kemudian mengecek kesesuaian antara lokasi di sana dengan di video itu, memang betul hal tersebut diambil atau dilakukan di area Bandara Yogyakarta International Airport" ujar AKBP Muharomah Fajarini, Kapolres Kulon Progo. 

Baca Juga: Risma Paksa Tunarungu Bicara, PDIP: Beliau Mengangkat Mereka Bukan untuk Dikasihani tapi Dimotivasi

 




Sumber : Kompas TV




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x