YOGYAKARTA, KOMPAS.TV – Ingin terlihat cantik atau sempurna merupakan hal yang wajar. Namun jika selalu mencemaskan penampilan fisik, sebaiknya mulailah waspada.
Mencemaskan penampilan fisik secara berlebihan, misalnya menilai diri sendiri jelek, merupakan salah satu ciri body dysmorphic disorder (BDD).
BDD atau gangguan dismorfik tubuh adalah salah satu gangguan kesehatan mental. Mereka yang memiliki BDD sangat cemas terhadap kekurangan fisik yang mengakibatkan ketidakpuasan terhadap fisik dan rendah diri.
Bahkan, mereka sangat cemas terhadap penampilan fisiknya, yang bahkan orang lain tidak sadar atau tidak bisa melihatnya.
Jika dibiarkan berlarut-larut, kondisi ini dapat menghabiskan pikiran orang tersebut, dan memengaruhi aktivitas sosial serta pekerjaan mereka.
Dilansir Grid.id, Senin (4/10/2021), orang dengan BDD memiliki pandangan yang tidak akurat tentang diri mereka sendiri.
Baca Juga: Blak-blakan, Ariel Tatum Ungkap Bagian Tubuh Favoritnya
Hal itu bisa membuat mereka menghindari orang lain, bahkan mengarahkan mereka ke perilaku berbahaya atau operasi berulang untuk memperbaiki masalah tubuhnya.
Gangguan dismorfik tubuh dapat dialami oleh pria maupun wanita. Kondisi ini cenderung dimulai selama tahun-tahun remaja atau dewasa awal.
Pada usia itu, sering kali anak-anak mulai membandingkan diri mereka dengan orang lain.
Jika tidak segera ditangani dan diobati, gangguan dismorfik tubuh dapat memburuk seiring bertambahnya usia.
Mereka menjadi lebih tidak senang dengan perubahan fisik yang menyertai penuaan, seperti keriput dan uban.
Mengutip Cleveland Clinic, ciri-ciri orang dengan gangguan dismorfik tubuh meliputi:
Hingga saat ini, belum diketahui penyebab pasti BDD. Tetapi, diyakini ada masalah terkait neurotransmiter tertentu (bahan kimia yang membantu sel-sel saraf di otak mengirim pesan satu sama lain).
Baca Juga: Cowok Wajib Tahu, 5 Bagian Tubuh yang Bikin Wanita Tertarik
Gangguan dismorfik tubuh sering terjadi pada orang dengan gangguan kesehatan mental lainnya, seperti depresi berat dan kecemasan.
Faktor lain yang mungkin memengaruhi perkembangan atau memicu gangguan dismorfik tubuh meliputi:
Area tubuh yang sering dikhawatirkan oleh penderita dismorfik di antaranya:
Area tubuh lain yang berpotensi menjadi pemicu gangguan dismorfik tubuh adalah:
Jika mengalami kondisi dan ciri-ciri gangguan BDD ini, sebaiknya segera mengunjungi psikiater untuk mendapatkan perawatan profesional.
Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.
Sumber : grid.id
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.