Kompas TV regional kriminal

Usai Bongkar Makam Ibu dan Anak Korban Pembunuhan di Subang, Polisi Berpakaian Preman Datangi TKP

Kompas.tv - 4 Oktober 2021, 11:16 WIB
usai-bongkar-makam-ibu-dan-anak-korban-pembunuhan-di-subang-polisi-berpakaian-preman-datangi-tkp
Suasana terkini lokasi kejadian pembunuhan yang berlokasi di Kampung Ciseuti, Desa/Kecamatan Jalan Cagak, Kabupaten Subang, Jawa Barat, Senin (30/8/2021). (Sumber: TribunJabar.id)
Penulis : Tito Dirhantoro | Editor : Desy Afrianti

Proses autopsi terhadap kedua jasad ibu dan anak tersebut selesai sekitar pukul 17.00 WIB. Setelah selesai autopsi, kedua jasad kembali dikuburkan.

"Bu Tuti yang pertama, yang kedua anaknya, satu-satu, sudah selesai ibunya langsung dikubur lagi, lalu menggali makam anaknya langsung," katanya.

Baca Juga: Bongkar Makam Tuti dan Amalia, Polisi Autopsi Ulang Kedua Jasad Korban Pembunuhan di Subang

Ketika makam Tuti dan Amalia dibongkar untuk keperluan autopsi ulang, ternyata tak ada satu pun pihak keluarga yang datang.

"Keluarga tidak ada yang datang, semuanya pada di Lembang," kata Rohman Hidayat, kuasa hukum suami sekaligus ayah kedua korban, Yosef saat dihubungi pada Minggu (3/10/2021).

Ia mengaku tidak mengetahui pasti mengapa keluarga Tuti dan Amalia tidak hadir pada pembongkaran makam tersebut.

"Biarkan polisi bekerja untuk mengungkap kasus ini seterang mungkin sehingga semuanya jadi jelas," ucap dia.

Baca Juga: Keluarga Mengaku Was-Was Karena Pelaku Pembunuhan Ibu-Anak Subang Belum Tertangkap

Sebelumnya, Rohman mengatakan, Yosef yang merupakan suami Tuti dan ayah Amalia didatangi penyidik Polres Subang. Mereka meminta izin untuk membongkar makam Amalia dan Tuti.

"Tentu dari keluarga mengizinkan demi mengungkap misteri kasus ini," ucap Rohman Hidayat.

Hanya, tidak dijelaskan secara spesifik soal alasan pembongkaran makam Amalia dan Tuti tersebut.

Baca Juga: Polisi: Kami Tetap Profesional dalam Menentukan Tersangka Kasus Pembunuhan Subang

"Tidak dijelaskan detail. Yang pasti sebagai upaya pendalaman untuk mengungkap kasus ini. Kami dari keluarga kooperatif," ucap Rohman Hidayat.

 




Sumber : Tribunnews.com




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x