SUBANG, KOMPAS.TV - Yosef, suami korban pembunuhan ibu dan anak di Desa Jalan Cagak, Kecamatan Jalan Cagak, Kabupaten Subang, Jawa Barat, mengaku curiga dengan salah satu saksi.
Diketahui, Tuti Suhartini (55) dan anaknya Amalia Mustika Ratu tewas dibunuh dan jasadnya ditemukan di bagasi mobil Alphard yang terparkir di halaman rumahnya pada Rabu (18/8/2021).
Baca Juga: Terungkap, Istri Muda Ternyata Tak Bersama Yosef Sehari sebelum Pembunuhan Tuti dan Amalia
Polisi hingga kini belum mengungkapkan sosok pelaku pembunuhan kedua korban Tuti dan Amalia tersebut.
Melalui kuasa hukumnya, Yosef mengatakan, ada orang selain keluarga inti yang memiliki akses keluar dan masuk rumah korban.
Adapun keluarga inti tersebut, antara lain, Tuti dan Amalia yang menjadi korban pembunuhan, kemudian Yosef dan anak tertuanya bernama Yoris.
Menurut pengakuan Yosef, kata Rohman, sosok yang dicurigai kliennya ini masih memiliki hubungan darah dengan korban.
"Pak Yosef kepada saya berbicara bahwa salah satu dari keluarga korban itu yang memiliki akses datang ke rumah selain kedua korban, yakni anak tertuanya Yoris dan Pak Yosef sendiri," kata Rohman dikutip dari TribunJabar pada Kamis (2/9/2021).
Baca Juga: Kabar Terbaru Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang, Polisi Jemput Yosef dan Istri Mudanya
Lebih lanjut, Rohman mengungkapkan, bahwa sosok yang dicurigai kliennya ini kerap berkunjung ke rumah korban Tuti saat malam hari.
"Saksi lainnya itu sering datang ke rumah malam-malam. Saya kurang tahu jelas memang sudah biasa aja bahwa dia sering datang ke rumah, itu menurut keterangan Yosef," ucap Rohman.
Namun demikian, Rohman enggan membeberkan lebih rinci mengenai sosok orang yang dicurigai Yosef tersebut karena tak ingin mendahului polisi.
Ia menegaskan, dengan adanya dugaan tersebut, dirinya ingin menjelaskan bahwa Yosef tidak terlibat dalam kasus pembunuhan Tuti dan Amalia.
Baca Juga: Istri Muda Yosef Tertekan Dituding Terlibat Bunuh Tuti dan Amalia, Pengacara: Beliau Nangis Terus
Pihaknya pun memercayakan kasus pembunuhan terhadap Tuti dan Amalia kepada kepolisian.
"Pihak kepolisian sampai saat ini masih bekerja keras pagi siang malam, kita tunggu saja hasilnya seperti apa. Saya doakan supaya cepat terungkap," kata Rohman.
Sebelumnya, Rohman mengungkapkan, Yosef dan istri mudanya M kembali diperiksa polisi pada Selasa (31/8/2021) sejak pukul 21.30 WIB di Mapolres Subang, Jawa Barat.
Menurut Rohman, kliennya Yosef selesai menjalani pemeriksaan polisi sekitar pukul 23.00 WIB.
Dalam pemeriksaan itu, kata dia, polisi kembali menanyakan keberadaan Yosef saat terjadi pembunuhan terhadap istrinya Tuti dan anaknya Amalia.
Baca Juga: Ini Aktivitas Yosef di Rumah Istri Muda pada Malam Terbunuhnya Tuti dan Amalia, Diungkap Pengacara
Selain itu, Rohman menambahkan, Yosef juga ditanya polisi apakah bisa mengendarai mobil dan memiliki surat izin mengemudi (SIM) untuk mobil.
"Pak Yosef tidak bisa mengendarai mobil. Kalau SIM, SIM motor kalau tidak salah," kata Rohman ditemui di Jalan S. Tubun, Subang, Jawa Barat, Rabu (1/9/2021), seperti dikutip dari Kompas.com.
Sedangkan istri muda Yosef berinisial M, Rohman melanjutkan, rampung menjalani pemeriksaan polisi sekitar pukul 24.00 WIB.
Rohman mengungkapkan, istri muda Yosef ditanya seputar keberadaannya sehari sebelum kejadian pembunuhan Tuti dan Amalia.
Baca Juga: Tangis Yosef Saat Makamkan Istri dan Anak yang Tewas di Bagasi Alphard: Mereka Rajin Salat
"Diterangkan bahwa M ada bersama teman-temannya (di) daerah sekitar Wanayasa. Acaranya ngeliwet atau seperti apa," ujar Rohman.
Lebih lanjut, Rohman mengakui semua pihak terutama kepolisian telah bekerja keras mengungkap dan mencari pelaku pembunuhan Tuti dan Amalia.
Ia karena itu berharap polisi segera mengumumkan hasil penyelidikan kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang tersebut.
"Saya berusaha semaksimal mungkin mendukung (kepolisian), supaya segera diumumkan kepada masyarakat, kita menunggu secepatnya," ujar Rohman.
Baca Juga: Yosef Bantah Habisi Istri dan Putrinya di Subang, Berani Diperiksa Sidik Jari hingga Tes DNA
Sumber : TribunJabar
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.