SUBANG, KOMPAS.TV - Rohman Hidayat mengungkapkan aktivitas Yosef selama berada di rumah istri mudanya berinisial M pada malam terbunuhnya Tuti Suhartini dan anaknya Amalia Mustika Ratu.
Diketahui, Rohman Hidayat merupakan kuasa hukum Yosef. Ia turut mendampingi Yosef ketika diperiksa polisi selama 10 jam terkait kasus pembunuhan Tuti dan Amalia.
Baca Juga: Saat Ibu dan Anaknya Dibunuh di Subang, Sang Suami Yosef Berada di Rumah Istri Muda
Rohman menegaskan, kliennya sama sekali tidak mengetahui peristiwa pembunuhan yang dialami istrinya Tuti dan anaknya Amalia.
Sebab, Yosef baru kembali ke rumah korban keesokan harinya setelah pulang dari rumah istri mudanya di wilayah Cijengkol, Subang, Jawa Barat.
Ketika itu, ia sudah menemukan istri pertama dan putrinya dalam keadaan tak bernyawa dengan kondisi mengenaskan karena banyak bersimbah darah.
"Saat peristiwa (pembunuhan) itu terjadi, Yosef ada di rumah istri mudanya di wilayah Cijengkol, Subang," kata Rohman dikutip dari TribunJabar pada Kamis (26/8/2021).
"Yosef kembali ke rumah korban atau ke TKP pada pukul 07.00 WIB. Sehingga dia tidak mengetahui atau dianggap tidak terlibat (pembunuhan itu)."
Baca Juga: Terungkap, Semasa Hidup, Korban Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Sering Diteror Istri Kedua
Rohman menuturkan, Yosep sudah tidak ada di rumah korban sejak Selasa (17/8/2021) malam atau hari sebelum ketika jasad kedua korban ditemukan.
Menurut Rohman, Yosef sudah pergi dari rumah korban Tuti sejak pukul 20.00 WIB. Ia kemudian sampai di rumah istri mudanya sekitar pukul 22.00 WIB.
Soal keberadaan Yosef di rumah istri mudanya, kata Rohman, diperkuat oleh keterangan beberapa saksi yakni istri mudanya M dan anak-anak M.
"Pada malam kejadian, (Yosef) ada di rumah ibu M, ada saksi kok anak-anaknya," ucap Rohman.
Rohman menambahkan, di rumah istri muda Yosef, ada dua anak M yang bekerja di konter handphone.
Baca Juga: Titik Terang Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Bukan Perampokan, Polisi Periksa Suami Korban
Ketika Yosef datang, salah satu anak M sempat pulang ke rumah. Tapi, tak berselang lama, anak itu keluar lagi menjemput rekannya untuk tidur di konter.
Lebih lanjut, Rohman menuturkan, selama di rumah istri mudanya, Yosef juga tidak sempat keluar rumah.
Bahkan, Yosef disebut Rohman sempat meminta dibuatkan nasi goreng kepada istri mudanya. Usai menyantap makan malamnya, Yosef langsung tidur.
"Malam juga tidak ada yang keluar," kata Rohman.
Pada pagi harinya, lanjut Rohman, Yosef sempat menelepon caddy golf dan membeli surabi. Tukang surabi itu pun turut menjadi saksi bahwa kliennya tengah berada di rumah istri mudanya.
Baca Juga: Fakta Baru Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang, Benda untuk Menghabisi Korban hingga Perlawan
"Didukung saksi tukang surabi pagi-pagi beli di sekitar rumah ibu M," ucap Rohman.
"Lalu, jam 6.58 WIB pagi sebelum pulang telepon caddy, namanya Pak Ustaz, janjian mau golf.
Yosef lalu pulang ke rumah untuk mengambil stik golf. Namun, ia justru menemukan jasad kedua istri dan anaknya sudah tewas di bagasi mobil Alphard.
Diperiksa Polisi
Dalam penyelidikan kasus pembunuhan ibu dan anak ini, polisi telah memeriksa saksi yang juga suami sekaligus korban bernama Yosef.
Yosef diperiksa polisi selama 10 jam. Selain Yosef, istri mudanya berinisial M juga telah diperiksa polisi untuk kasus yang sama.
Baca Juga: Sosok Senat Soll, Mantan TNI yang Membelot jadi Tokoh KKB, Terlibat Sederet Pembunuhan di Yahukimo
Rohman mengungkapkan kliennya dicecar sebanyak 50 pertanyaan saat menjalani pemeriksaan oleh penyidik kepolisian.
Menurut Rohman, pertanyaan yang diajukan kepada kliennya meliputi seputar kondisi keluarga, hubungan dengan istri tua dan istri muda.
Kemudian, kondisi yayasan milik keluarga hingga keberadaan Yosef ketika malam terjadinya peristiwa pembunuhan terhadap istri dan putrinya tersebut.
Selain dicecar beragam pertanyaan oleh penyidik kepolisian, kata Rohman, Yosef juga diminta untuk melakukan pemeriksaan sidik jari dan tes DNA.
Menurutnya, Yosef meyakini bahwa dirinya tak bersalah dalam kasus pembunuhan istri dan anaknya. Karena itu, Yosef berani membuktikannya saat diminta untuk periksa sidik jari dan tes DNA tersebut.
Baca Juga: Saksi Lihat Sosok Orang Pindahkan Posisi Parkir Alphard Sebelum Jasad Tuti dan Amel Ditemukan
Rohman pun yakin betul bahwa kliennya sama sekali tidak terlibat dalam pembunuhan terhadap Tuti Suhartini dan anaknya Amalia Mistika Ratu.
"Saya yakin tidak ada keterlibatan dari klien saya atas nama Yosef atas kasus kematian istri serta anaknya," kata Rohman.
Menurut dia, jika hasil tes DNA yang dilakukan polisi menunjukkan keterkaitan dengan Yosef sebagai pelakunya, pasti polisi sudah bergerak menangkapnya.
"Jika hasil tes DNA menunjukkan Yosef terlibat, polisi pasti tidak akan tinggal diam dan pasti langsung menangkap Yosef," ucap Rohman.
Sementara itu, kuasa hukum istri muda Yosef bernama Robert Marpaung membenarkan pernyataan yang disampaikan Rohman tersebut.
Baca Juga: Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang, Polisi Periksa Istri Muda Suami Korban Selama 10 Jam
"Diperiksa jam 9-11 malam terkait seputar di mana saat kejadian. Tapi, malam diduga waktu kematian almarhum, keduanya sedang berada di rumah. Begitu juga anak-anaknya," kata Robert Marpaung.
Sumber : Tribun Jabar
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.