Tegur Pemuda sedang Pesta Miras, Ketua RW Dipukul dan Dilaporkan ke Polisi

JEMBER, KOMPAS.TV - Ketua RW di Desa Balung Lor, Kecamatan Balung, Kabupaten Jember, Jawa Timur, menjadi korban pemukulan oleh pemuda yang sedang pesta minuman keras atau miras.

Tak hanya dipukul, ketua RW hang tak disebutkan namanya itu juga dilaporkan oleh para pemuda tersebut ke polisi.

Baca Juga: Sabarnya Anggota TNI Dipukuli Pemuda Mabuk, Begini Faktanya!

Laporan itu berawal ketika para pemuda tersebut sedang pesta miras di area pemakaman Desa Balung Lor pada Rabu (11/8/2021).

Ketika mereka pesta miras, di saat bersamaan warga sedang menggali makam di area tersebut.

Aksi para pemuda yang tengah pesta miras tersebut lantas membuat warga risih. Datanglah Ketua RW setempat untuk menegur mereka.

Baca Juga: Usai Dikeroyok Seniornya, Bripda Daniel Haposan 2 Kali Dioperasi Besar Sampai 2 Liter Darah Terbuang

Ketua RW itu meminta para pemuda yang sedang pesta miras untuk segera meningglkan lokasi.

Namun, teguran tersebut membuat sejumlah pemuda yang sedang dipengaruhi minuman keras itu emosi. Salah satu pemuda bahkan memukul ketua RW.

Aksi pemuda itu lantas mengundang sejumlah warga yang berada dekat lokasi datang ke sumber keributan. Warga kemudian berusaha melindungi ketua RW.

Baca Juga: Baru Sebulan Dilantik, Polisi Muda Bripda Daniel Diduga Dikeroyok Seniornya Hingga Liver Terbelah

Karena geram dengan ulah mereka pesta miras dan memukul ketua RW, salah satu warga kemudian membalas dengan memukul salah satu pemuda.

Setelah itu, para pemuda tersebut membubarkan diri. Namun, ternyata mereka melaporkan ketua RW ke Polsek Balung karena tidak terima dipukul warga.

Setelah menerima laporan itu, Kapolsek Balung AKP Sunarto mengatakan pihaknya sudah mempertemukan kedua belah pihak yang berseteru.

Baca Juga: Kronologi Kafe Ucok Baba Dipalak Preman, Uangnya untuk Pesta Miras

Dalam pertemuan tersebut, polisi juga mengundang orang tua dari para remaja yang melakukan pesta miras tersebut.

Dari pertemuan tersebut, disepakati oleh kedua belah pihak untuk berdamai. Mereka menyadari kesalahan masing-masing.

“Semuanya sudah damai, saling menyadari kesalahan masing-masing,” kata Kapolsek Balung AKP Sunarto dikutip dari Kompas.com via telepon, Jumat (13/8/2021).

“Kami selesaikan secara kekeluargaan."

Baca Juga: Anggota Satpol PP Ende Kedapatan Pesta Miras, Berujung 3 Anggota Dipecat dari Kesatuan!