Namun, RO dan DO ingin pergi membeli alat kontrasepsi terlebih dahulu.
“Akan tetapi, Bripda AP merasa mau ditipu selanjutnya mengejar ke bawah," jelas Sunarto.
Pukul 03.15 WIB, Bripda AP mengejar DO ke pintu luar basement hotel. Ia ingin pergi bersama DO membeli alat kontrasepsi.
Akan tetapi, DO malah lari ke sebuah mobil. Bripda AP marah dan mengejar DO.
"Pelaku mengeluarkan senjata api dan menembakkan pertama ke arah atas," ungkap Sunarto.
Namun, mobil tumpangan DO tetap berjalan. Bripda AP berlari mengejar dan menembak ban kendaraan itu.
Ia juga melepaskan tembakan ketiga yang menembus kaca belakang mobil dan mengenai pelipis RO. Mobil itu pun berhenti.
Baca Juga: Komnas HAM: Ada 741 Aduan Kekerasan dan Penyiksaan oleh Aparat, 150 Kasus terkait Polisi
Saat ini, personel Polda Riau telah menangkap Bripda AP. Pelaku menjalani pemeriksaan penyalahgunaan senjata api.
Sunarto mengatakan, Polda Riau terus berkoordinasi dengan Polda Sumbar. Menurutnya, proses hukum terus berjalan.
“Polda Riau berharap nantinya jaksa dan hakim dapat menghukum pelaku ini dengan hukuman yang seadil-adilnya bagi korban," jelas Sunarto.
Sementara, korban saat ini dalam keadaan sadar dan dirawat di rumah sakit di Pekanbaru.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.