Beraksi Terlalu Pagi, Pencuri Ini Malah Ketiduran di Plafon Rumah Korban, Cuma Dapat Rp 4 Ribu

PALEMBANG, KOMPAS.TV- Remaja bernama Akbar Maulana (19) adalah pencuri yang bernasib sial. Pasalnya, gara-gara ketiduran di rumah korbannya yang berakibat dia hanya mendapat uang Rp 4.000, Akbar pun harus berurusan dengan polisi yang menangkapnya.

Aksi pencurian itu terjadi di Jalan Kapten Abdullah, Kelurahan Plaju Ulu, Kecamatan Plaju, Senin (22/2/2021) siang dengan sasaran rumah warga bernama Novianti (40).

Sejatinya antara korban dan tersangka saling kenal dan bertetangga namun tersangka sudah pindah dan tinggal bersama ayah tirinya.

Baca Juga: Sederet Fakta Pencurian Anjing Milik Lady Gaga, hingga Siapkan Rp 7,1 Miliar Bagi yang Menemukan

Kapolsek Plaju Iptu Novel Siswandi didampingi Kanit Reskrim Iptu Abdul Wahab mengatakan bermula pada saat tersangka bermain di rumah temannya tidak jauh dari TKP sambil mengawasi situasi rumah korban.

Kemudian pada Senin (22/2/2021) sekitar pukul 04.00 WIB, tersangka yang merupakan warga Jalan Tegal Binangun, Kelurahan Plaju Darat, Kecamatan Plaju, Palembang ini kembali mendatangi rumah korban.

Setelah dirasa rumah korban sepi, pelaku kemudian memanjat rumah korban dari belakang dengan cara melewati pohon jambu air.

"Pelaku kemudian berhasil naik ke atas rumah korban dan bersembunyi di plafon," ujar Iptu Novel, Sabtu (27/2/2021).

Baca Juga: Waspada! Pelaku Pencurian Gasak Sepeda Motor di Siang Hari

Melansir TribunSumsel.com, Iptu Novel menjelaskan, karena pada saat menjalankan aksinya subuh, pelaku mengantuk dan sempat tertidur di atas plafon rumah korban.

"Setelah bangun pelaku kemudian melancarkan aksinya dan turun dari plafon kemudian mengacak-acak rumah korban. Namun pelaku hanya mendapatkan uang Rp 4.000," tutur dia.

Setelah itu pelaku masuk ke kamar yang lain, namun aksinya dipergoki anak korban seorang laki-laki berinisial AA berusia 12 tahun.

Baca Juga: Aksi Pencurian Kotak Amal Masjid Terekam CCTV, Pelaku Beralasan Butuh Makan

“Karena cemas, pelaku langsung membekap mulut AA dengan tangan dari belakang dan langsung menusuk leher korban dengan pisau jenis badik hingga korban luka dan berdarah," bebernya.

AA kemudian berteriak dan meminta tolong hingga pelaku melarikan diri.

Atas kejadian tersebut Novianti langsung membuat laporan di Polsek Plaju Palembang.

"Mendapatkan laporan korban tidak sampai 24 jam kita berhasil mengamankan pelaku di kawasan rumahnya," tutupnya.

Baca Juga: Aksi Percobaan Pencurian Motor Digagalkan Penjaga Kafe

Dihadapan polisi, Akbar Maulana mengakui perbuatannya. Ia menjelaskan sudah tiga kali melakukan aksi yang sama di tempat berbeda.

"Aksi pertama dan kedua saya berhasil mencuri buah-buahan di rumah korban, lantaran rumah yang ingin saya curi tidak ada apa-apa," katanya.

Ia menuturkan, uang Rp 4000 yang didapatkannya dari rumah korban langsung dibelikannya rokok dan gorengan.

Baca Juga: Polisi Gagalkan Pencurian 22 Ton Pupuk