Di video pertama, perempuan itu memperkenalkan diri sembari memegang masker dan mengaku tinggal di salah satu panti tunanetra di Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur.
“Saudara kita yang tidak melihat dan tidak tahu Covid-19 yang hoaks, sakit hati ya,” kata perempuan itu dikutip dari video yang beredar.
Baca Juga: Viral Seorang Nenek Diarak ke Kantor Polisi Usai Tertangkap Hendak Curi Uang Rp 100 Ribu Buat Makan
Di menit-menit akhir video, perempuan tersebut menyebut dokter dan tenaga medis bodoh.
Lalu di video kedua, perempuan itu membakar masker yang sebelumnya dipegang sambil mengucapkan ajakan untuk membakar masker.
“Kita cegah Covid-19 dengan bakar masker, bakar masker, buang hand sanitizer, buang air cuci tangan,” kata perempuan tersebut yang akhirnya diketahui adalah GDS.
Baca Juga: Viral Mobil Sengaja Ngebut Terobos Genangan Banjir Bikin Warga Kena Semprot
Di hadapan polisi, terduga pelaku mengaku terinspirasi dari story Whatsapp salah satu temannya tentang kondisi korban Covid-19.
Dalam status WhatsApp itu, temannya membagikan kabar tentang seorang pasien Covid-19 yang meninggal berada dalam satu ruangan dengan pasien yang masih hidup.
Melihat itu, GDS pun mengaku kesal dan langsung membuat video menggunakan ponsel miliknya.
Video itu dibuatnya di dalam kantor lama Panti Asuhan Hitbia, Kota Kupang, pada Minggu sekitar pukul 06.00 Wita.
Baca Juga: Viral Satpam Bank Larang Masuk Pengunjung Tak Bermasker, Netizen: Tolong Naikkan Gajinya
“Pelaku lihat story WA temannya tentang kondisi korban Covid-19 sehingga pelaku membuat video dan disebarkan melalui Facebook," ujarnya.
Selain mengamankan pelaku, turut juga diamankan sebuah ponsel milik pelaku yang diduga dipakai untuk merekam dan mengunggah video ke Facebook.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.