“Alhamdulillah warga tidak anarkis, Tapi mereka telah mencemarkan nama baik desa,” ujarnya.
Kedua Pelaku Lupa Kapan Video Dibuat
Mengenai kedua pelaku dalam video mesum itu juga dibenarkan oleh Kepala TU Puskesmas Curahnongko Moh Sholeh.
Baca Juga: Polisi Cari Tersangka Kasus Video Syur Mirip Gisel dan Jedar
Sholeh mengaku sudah memanggil kedua pelaku dan mereka mengaku sebagai pemeran di video tersebut.
Kasus tersebut kemudian dilaporkan ke Dinas Kesehatan Kabupaten Jember.
“Iya, ada pengakuan, nantinya ada panggilan dari Dinas Kesehatan,” kata Sholeh.
Ketika Sholeh bertanya kepada kedua pelaku kapan video tersebut direkam, AM dan AY mengaku sudah lupa.
Rekaman CCTV Mengungkap Waktu Kejadian
Sementara itu dari rekaman CCTV yang ada di puskesmas, perbuatan mesum tersebut diduga terjadi pada bulan Oktober 2020.
Di rekaman CCTV tersebut, terlihat keduanya keluar dari rumah dinas sekitar pukul 14.09 WIB.
Baca Juga: Dua ASN Tepergok Mesum dalam Mobil, Kabur Setengah Telanjang hingga Videonya Viral
Terlihat juga mobil warna putih yang terekam di halaman rumah dinas yang jaraknya dekat dari puskesmas.
"Selanjutnya bukan wewenang saya lagi. Jadi saya serahkan ke Dinkes, karena untuk selanjutnya tugas dinas terkait. Sedangkan untuk video tersebut, saya tidak bisa mengomentari," lanjut Sholeh.
Ia mengatakan tak mengetahui pelaku yang pertama kali menyebar video tersebut.
Menurutnya saat warga menghubungi nomor ponsel yang pertama kali menyebarkan video tersebut, sudah tak bisa dihubungi.
Sementara itu Kapolsek Tempurejo AKP M Zuhri mengatakan jika pihaknya juga sudah mendengar adanya video mesum tersebut.
“Namun, belum ada laporan, kami tidak menindaklanjuti,” kata Zuhri.
Baca Juga: Tepergok Mesum, Seorang Wanita Diarak Warga Tanpa Baju dan Langsung Dinikahkan
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.