Kompas TV regional kriminal

Dalam Seminggu KKB Bunuh 2 TNI dan 1 Warga Sipil, Diduga Cari Perhatian Jelang Sidang Umum PBB

Kompas.tv - 20 September 2020, 00:32 WIB
dalam-seminggu-kkb-bunuh-2-tni-dan-1-warga-sipil-diduga-cari-perhatian-jelang-sidang-umum-pbb
Para anggota KKB yang diyakini adalah anggota dari Selcius Waker yang membakar sebuah gereja di Kampung Opitawak,Distrik Tembagapura, Kabupaten Mimika, Papua, Kamis (12/3/2020) (Sumber: Istimewa)
Penulis : Tito Dirhantoro

“Seluruh penerbangan di Papua yang mengangkut personel TNI dan Polri diancam akan ditembak oleh KKB."

Terkait ancaman tersebut, ia meminta kepada masyarakat untuk tetap tenang dan tidak terprovokasi.

Teror KKB dalam Sepekan

Aksi kekejaman KKB dalam sepekan terakhir dilakukan di Kabupaten Intan Jaya, Papua. Dimulai pada Senin (14/9/2020).

Baca Juga: Usai Bacok Lengan Tukang Ojek Hingga Putus, KKB Tembak Anggota TNI yang Ternyata Babinsa

Saat itu, dua tukang ojek masing-masing bernama Laode Anas (34) dan Fatur Rahman (23) mengalami luka tembak di lokasi yang sama, namun di waktu yang berdekatan.

Korban bernama Laode Anas terkena tembakan di lengan kanan, sedangkan Fatur Rahman mengalami luka sabetan senjata tajam di bagian dahi dan hidung, serta perut menderita luka tembak.

Tiga hari berselang, KKB kembali beraksi di Kampung Bilogai, Distrik Sugapa dan menyebabkan gugurnya Serka Sahlan dan seorang warga sipil bernama Ahmad Badawi.

Kemudian, aksi terakhir KKB terjadi pada siang ini sekitar pukul 13.17 WIT. Babinsa Koramil Persiapan Hitadipa, Pratu Dwi Akbar Utomo gugur setelah mengalami luka tembak.

Baca Juga: Kapolres Duga KKB yang Tembaki Pengemudi Ojek Dipimpin Karel Tipagau dan Undius Waker

Pratu Dwi Akbar Utomo merupakan salah satu personel Satgas Apter. Ia gugur karena luka tembak dalam kontak senjata. Pratu Dwi dinyatakan meninggal pada pukul 14.50 WIT.

Satgas Apter tersebut bertugas menyiapkan Koramil dan Kodim baru untuk membantu pemerintah daerah melaksanakan pembangunan berkelanjutan demi meningkatkan kesejahteraan masyarakat Papua.




Sumber : Kompas TV




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x