"Pastinya kaget 'kali. Keras suaranya. Saya kira apa. Pecah kaca dan tembok rumah saya," katanya.
Yudi menambahkan, para korban sebagian besar warga sekitar. "Pekerjanya orang daerah sini semua," ujarnya.
Baca Juga: Sempat Ada Ledakan, Begini Detik-Detik Bengkel di Bawah Fly Over Terbakar!
Penjelasan Petugas
Komandan Batalyon (Danyon) A Pelopor Sat Brimob Polda Sumut Kompol Bernhard L Malau menambahkan, pasca-ledakan banyak serpihan dari besi ledakan tabung gas elpiji dan tabung gas angin.
Beberapa mobil yang melintas di lokasi juga alami kerusakan setelah terkena serpihan akibat ledakan.
Identitas mobil tersebut adalah satu mobil Toyota Rush dengan nomor plisi BK 1706 EW dan mobil jenis Mitsubishi Kuda dengan BK 1907 DU.
Lalu, menurut Bernhard, ada 4 orang tewas dan 9 lainnya mengalami luka-luka.
"Untuk saat ini data korban yang meninggal dunia 4 orang meninggal di tempat dan 9 orang mengalami luka berat sudah dilarikan ke rumah sakit dengan ambulans," jelasnya.
Lalu lintas di sekitar lokasi sempat mengalami kemacetan pasca-ledakan. "Lokasi TKP sudah diberi garis polisi untuk penyelidikan lanjutan," ujarnya.
Baca Juga: Tabung Salju Pencucian Mobil Meledak 1 Orang Karyawan Tewas
Sementara itu, Kasat Reskrim Polresta Binjai AKP Yayang Rizki Pratama mengatakan, dugaan sementara penyebab ledakan adalah gas LPG. Namun, Yayang untuk kepastiannya akan menunggu tim Labfor.
"Itu nanti tim Labfor yang menentukan kami belum bisa memastikan karena bukan ahlinya. Dugaan sementara kita masih cek TKP," katanya, seperti dilansir dari Tribunnews.
Baca Juga: SPBU Meledak di Rusia, Ketinggian Api Hingga 9 Lantai
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.