Viral Istri Tua Ngamuk, Rumah Diduga Milik Istri Muda Dihancurkan Pakai Eskavator Hingga Rata Tanah

SERDANG BEDAGAI, KOMPAS TV - Berdurasi 2 menit 38 detik, sebuah video memperlihatkan sejumlah warga tengah menonton sebuah alat berat yakni eskavator tengah menghancurkan sebuah bangunan.

Video yang diunggah oleh akun Instagram @lambeturah pada Jumat,7 Agustus 2020 sekitar pukul 17.00 WIB itu pun akhirnya viral di media sosial.

Sampai berita ini dibuat, unggahan tersebut telah dilihat sebanyak 673.361 kali dan mendapat 2.963 komentar.

Baca Juga: Suami Selingkuh, Istri Ngamuk Robohkan Rumah Pakai Alat Berat

“Diduga rumah seorang istri muda dihancurkan oleh istri tua menggunakan excavator. Insiden ini terjadi di desa mangga dua kecamatan tanjung beringin kabupaten sedang bedagai sumatera utara,” tulis keterangan dalam video yang diunggah tersebut.

Terdengar juga dari video itu suara seorang perempuan berbicara. “Rumah simpanan ini. Bini simpanannya,” kata wanita tersebut.

Kasubbag Humas Polres Serdang Bedagai, AKP Sofian, saat dikonfirmasi mengatakan pihak kepolisian mengetahui adanya peristiwa tersebut. 

Namun, hingga saat ini polisi belum menerima adanya laporan atau pengaduan dari pemilik rumah terkait peristiwa tersebut. 

Baca Juga: Disaksikan Ratusan Orang, Suami yang Istrinya Selingkuh Bongkar Rumah Pakai Alat Berat

“Oh yang (rumah dihancurkan) pakai beko itu, ya. Belum ada laporan pengaduan ke kita. Nanti kalau ada kita akan kabarkan,” kata Sofian saat dikonfirmasi Kompas.com pada Jumat (7/8/2020).

Sementara itu, Camat Tanjung Beringin, Syafrudin, mengaku tak banyak yang mengetahui atas kejadian tersebut. 

Adapun yang ia tahu yakni rumah tersebut dirobohkan pada Senin (3/8/2020) sekitar pukul 11.00 WIB. 

Setelah mendapat informasi adanya perobohan rumah warganya dan videonya viral di mana-mana, pihak Kecamatan Tanjung Beringin lalu datang dan mendapati rumah tersebut sudah rata dengan tanah.

Baca Juga: Alat Berat Terbakar di Terminal Mojokerto

Sampai sekarang, kata Syafrudin, tidak ada laporan atau pengaduan oleh pemilik rumah baik ke desa maupun ke kepolisian, sehingga penyebab rumah tersebut dirobohkan pun belum jelas betul. 

Begitu juga, tidak ada yang tahu siapa yang merobohkan rumah tersebut menggunakan alat berat eskavator. 

“Tak ada konfirmasi di kita. Tidak ada laporan ke desa untuk merobohkan rumah itu, kalau ada kan bisa kita cegah," ujar Syafrudin.

"Mau tanya siapa, yang bersangkutan juga tidak ada, orangnya pun tidak terbuka."

Baca Juga: Terungkap Anggota Polisi di Polda Jatim Banyak yang Selingkuh, Sudah Terkenal di Mabes Polri

Selama sekitar dua tahun, rumah tersebut dihuni oleh seorang perempuan bersama anak-anaknya. Belakangan, warga mengetahui bahwa perempuan tersebut sedang berbadan dua. 

Saat rumah tersebut dirobohkan, penghuninya sedang tidak ada di rumah. Atas peristiwa penghancuran rumah itu, tidak ada korban jiwa. 

“Kita tak tahu kemana perginya yang menghuni rumah tersebut. Jadi, kami pun tak dapat konfirmasi dari yang bersangkutan (pemilik rumah),” kata Syafrudin. 

Mengenai apakah perobohan rumah tersebut ada kaitannya dengan istri tua ataupun istri muda, dia juga tidak mengetahuinya. 

Baca Juga: Wanita Bunuh Pria Selingkuhannya, Suruh Minum Obat Kuat Sebelum Hubungan Badan Tapi Ternyata Racun

“Menurut informasi dari masyarakat, yang menghuni di situ istri kedua bersama dengan anaknya dan yang bersangkutan dalam keadaan hamil,” katanya.

“Tapi tak ada konfirmasi karena tak tahu kemana perginya dia. Tak laporan ke desa ataupun ke polisi.”