JAKARTA, KOMPAS.TV - Mahasiswa baru yang tengah menapaki kehidupan selepas menyelesaikkan pendidikan menengah pasti akan menghadapi berbagai aspek baru di dunia perkuliahan.
Salah satu yang perlu dipahami adalah perihal SKS yang berkaitan erat dengan mata kuliah dan progres studi. Sebenarnya apa itu SKS dalam kuliah?
Perguruan tinggi sering kali memiliki penamaan berbeda untuk SKS, tetapi intinya adalah mengatur beban belajar mahasiswa.
Baca Juga: Cara Mengelola Penguatan Profil Pelajar Pancasila Beserta Contohnya
SKS bisa disebut sebagai Satuan Kredit Semester atau Sistem Kredit Semester, merupakan konsep yang mengatur bobot pertemuan tatap muka selama satu semester.
SKS juga mencakup bobot kredit perkuliahan, praktikum, dan kerja lapangan (KKN). Satuan ini juga memberi pedoman tentang jumlah materi yang akan dipelajari dalam satu mata kuliah dan tahapan studi.
Setiap mahasiswa akan merencanakan berapa banyak SKS yang akan diambil dalam satu semester. Hal ini akan berdampak pada durasi studi dan beban belajar yang harus ditanggung.
Baca Juga: Cara Daftar KIP Kuliah 2023 di https://kip-kuliah.kemdikbud.go.id/, Dibuka Sampai Kapan?
Setiap mata kuliah memiliki bobot SKS yang berbeda-beda. Mata kuliah umum biasanya memiliki 2 SKS, sedangkan mata kuliah wajib dalam program studi dapat memiliki 3 SKS atau lebih.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.