Kompas TV pendidikan sekolah

Pemprov DKI Sediakan 6.909 Bangku Sekolah Swasta Gratis untuk yang Tak Lulus PPDB SMA/SMK

Kompas.tv - 14 Juni 2023, 08:15 WIB
pemprov-dki-sediakan-6-909-bangku-sekolah-swasta-gratis-untuk-yang-tak-lulus-ppdb-sma-smk
Ilustrasi PPDB Jakarta 2023. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menyiapkan kuota 6.909 bangku di sekolah swasta gratis untuk siswa SMA dan SMK yang gagal dalam seleksi Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) DKI Jakarta tahun pelajaran 2023/2024. (Sumber: PPDB Jakarta)
Penulis : Dina Karina | Editor : Desy Afrianti

JAKARTA, KOMPAS.TV - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menyiapkan sekolah swasta gratis untuk siswa SMA dan SMK yang gagal dalam seleksi  Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) DKI Jakarta tahun pelajaran 2023/2024. 

Kuota sekolah swasta gratis sebanyak 6.909 bangku, terdiri dari jenjang SMA sekitar 2.764 kursi dan jenjang SMK sebanyak 4.145 kursi.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta Syaefuloh Hidayat mengatakan, tujuan kolaborasi antara sekolah negeri dengan sekolah swasta pada PPDB 2023 ini agar kualitas pendidikan di DKI Jakarta bisa setara.

"Ada 6.909 kursi sudah kita (Dinas Pendidikan DKI) siapkan, sementara baru jenjang SMA dan SMK saja," kata kepada wartawan di Jakarta, Selasa (13/6/2023). 

Baca Juga: Hari Pertama PPDB Kota Yogyakarta, Warga Bantul Alami Kendala NIK Tidak Terdaftar

"Tadi sudah 6.909 kursi sudah kita siapkan, sementara baru jenjang SMA dan SMK. Kita ingin kualitas sekolah negeri maupun swasta di Jakarta semua sama, memberikan layanan terbaik bagi siswa," ujarnya. 

Sementara dana yang akan dipakai untuk membiayai 6.909 siswa tersebut berasal dari anggaran pendapatan belanja daerah (APBD) DKI Jakarta.

Ia berharap, program ini bisa membuat rribuan SMA/SMK swasta di Jakarta mempunyai kualitas dan biaya pendidikan yang sama dengan SMA/SMK negeri di Jakarta.

"Maka dari itu kami menginisiasi  menambah layanan dengan cara bekerja sama dengan sekolah swasta nanti adik-adik kita mendaftar melalui PPDB bersama, dia pilih misalkan sekolah swasta A nanti mereka akan sekolah di situ, pembiayaan segala macam itu seperti halnya sekolah negeri, kualitasnya juga sama dengan sekolah negeri, karena ada kolaborasi," tuturnya. 

Baca Juga: Pemprov DKI Beri Bantuan Biaya Sekolah Calon Siswa yang Masuk Swasta karena Gagal PPDB Jakarta 2023

Namun, belum diketahui jumlah dan sekolah swasta yang bekerja sama dengan Pemprov DKI Jakarta terkait PPDB ini.

Dinas Pendidikan DKI juga melihat daya tampung sekolah negeri di Ibu Kota yang terbatas, sehingga tidak mampu menampung seluruh peserta PPDB.

Sebagai informasi, Pemprov DKI menyediakan 210.234 kursi di sekolah negeri pendaftaran penerimaan peserta didik baru atau PPDB Jakarta 2023 yang dibuka mulai Senin (12/6).

Pemprov DKI juga membuka PPDB Bersama dengan sekolah swasta untuk calon peserta didik tingkat SMA dan SMK yang tidak bisa tertampung kuota di sekolah negeri. Daya tampungnya 6.909 kursi, terdiri dari 2.764 kursi di SMA dan 4.145 kursi di SMK.

Baca Juga: Seleksi PPDB Jakarta Dibuka, Simak Kuota dan Jalur Seleksi Siswa Baru yang Tersedia

Siswa yang diterima lewat jalur PPDB Bersama akan mendapatkan penggantian biaya sekolah dan pelayanan yang sama seperti sekolah negeri.


 

Diberitakan Kompas TV sebelumnya, Anggota Komisi E Bidang Kesra DPRD DKI Jakarta Idris Ahmad mengatakan, pihaknya telah mendorong Dinas Pendidikan (Disdik) DKI agar memperluas kerja sama dengan sekolah swasta dalam penyelenggaraan PPDB Bersama.

Tujuannya agar sistem penerimaan tersebut dapat menyerap sebanyak-banyaknya siswa yang tidak lolos masuk sekolah negeri, khususnya siswa dari keluarga kurang mampu yang ia sebut mencapai 50 persen lebih.

”Kami dorong sebanyak-banyaknya sekolah swasta yang bekerja sama dengan PPDB Bersama sebagai solusi jangka pendek. Kami juga meminta disdik memperbaiki kualitas sekolah swasta agar bisa mempercepat kerja sama ini,” ujarnya. 

Untuk jangka menengah, ia mengatakan, DPRD akan mempercepat pembahasan Revisi Peraturan Daerah (Perda) DKI Nomor 8 Tahun 2006 tentang Sistem Pendidikan. 




Sumber : Antara, Kompas TV




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x