Kompas TV olahraga sepak bola

Usai Sindir Stadion GBT Bau Sampah, Media Vietnam Kritik Pencahayaan di Gelora 10 November

Kompas.tv - 19 Juli 2024, 11:31 WIB
usai-sindir-stadion-gbt-bau-sampah-media-vietnam-kritik-pencahayaan-di-gelora-10-november
Pemain Vietnam U19 dan Myanmar U19 berduel dalam pertandingan Piala AFF U19 2024 di Stadion Gelora 10 November, Kamis (18/7/2024). (Sumber: Facebook VFF)
Penulis : Rizky L Pratama | Editor : Edy A. Putra

SURABAYA, KOMPAS.TV - Media Vietnam kembali mengkritik stadion yang menjadi venue penyelenggaraan Piala AFF U19 2024 di Surabaya, Jawa Timur.

Setelah sebelumnya menyebut Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) yang bau sampah karena dekat dengan lokasi pembuangan sampah, kali ini The Thao 247 mengkritik Stadion Gelora 10 November Surabaya atau Stadion Tambaksari.

Stadion Gelora 10 November menjadi lokasi pertandingan antara Vietnam U19 melawan Myanmar U19 di Piala AFF U19 2024 yang dimainkan pada Kamis (18/7/2024) malam.

"Pada tanggal 18 Juli, U19 Vietnam mengadakan pertandingan pembukaan di U19 Asia Tenggara melawan U19 Myanmar," tulis The Thao 247.

"Tim asuhan pelatih Hua Hien Vinh bermain di Stadion Gelora 10 November. Namun, kualitas pertandingan di stadion ini cukup buruk, terutama kualitas pencahayaannya."

"Kedua tim U19 Vietnam dan U19 Myanmar bermain dalam kondisi yang cukup gelap, lapangan hanya terang di dua ujung gawang sedangkan bagian tengah lapangan tidak memadai," tulis media tersebut.

Dalam siaran televisi, memang terlihat pencahayaan stadion yang cukup gelap di sejumlah sisi.

Namun dari foto yang diunggah oleh Federasi Sepak Bola Vietnam (VFF) di Facebook, tampak pencahayaan di Stadion 10 November cukup terang.

Pemain Vietnam U19 saat bertanding melawan Myanmar U19 pada ajang Piala AFF U19 2024, di Stadion Gelora 10 November, Kamis (18/7/2024). (Sumber: Facebook VFF)

Baca Juga: Piala AFF U19 2024: Media Vietnam Sindir GBT yang Dekat dengan Pembuangan Sampah dan Bau Busuk

Selain itu, kedua tim tetap memainkan pertandingan selama 90 menit tanpa mengeluhkan kualitas pencahayaan.

Dalam laga melawan Myanmar U19, Vietnam U19 hanya bisa bermain imbang 1-1 yang membuat mereka sulit lolos ke babak selanjutnya.

Sebelumnya, The Thao 247 dalam artikel yang dirilis pada Rabu (17/7/2024), mengeluhkan bau busuk yang tercium di Stadion GBT, yang lokasinya dekat dengan tempat pembuangan sampah.

Menurut mereka, hal tersebut mempengaruhi para pemain Vietnam U19 yang berlaga di Piala AFF U19 2024.

"Tantangan pertama yang harus dihadapi tim asuhan Hua Hien Vinh bukan datang dari lawan di lapangan, melainkan dari lokasi pertandingan yang berdekatan dengan tempat pembuangan sampah," tulis The Thao 247.

Pada Piala AFF U19 2024, Vietnam tergabung di Grup B bersama Laos, Myanmar dan Australia. Mayoritas pertandingan grup tersebut sejatinya digelar di Stadion Gelora 10 November.

Akan tetapi, Vietnam dijadwalkan akan tampil di Stadion GBT saat menghadapi Laos di laga terakhir Grup B pada 24 Juli.

The Thao 247 pun menyebut bau busuk dari sekitar stadion akan berpengaruh terhadap performa pemain Vietnam.

"Sesuai jadwal yang dikeluarkan oleh panitia, Vietnam U19 akan berhadapan dengan Laos U19 di Stadion Gelora Bung Tomo pada pertandingan terakhir Grup B. Stadion ini terletak hanya beberapa ratus meter dari tempat pembuangan sampah Benowo, yang dikhawatirkan akan mengganggu konsentrasi dan performa para pemain karena bau tidak sedap," tulis mereka.

"Untuk mengatasi masalah ini, pihak berwenang Indonesia telah melakukan berbagai upaya, termasuk menyemprotkan bahan kimia pada permukaan sampah untuk mengurangi bau."

"Selain itu, panitia juga berencana mengatur ulang jadwal pembuangan sampah agar tidak bertepatan dengan waktu latihan dan pertandingan tim," sebut mereka.

Baca Juga: Ada Pohon Dalam Stadion Gelora 10 November, Kapten Australia U19: Itu Keren


 




Sumber : Kompas TV




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x