DUESSELDORF, KOMPAS.TV - Kabar baik datang dari kubu Timnas Prancis terkait kondisi penyerang andalannya, Kylian Mbappe.
Setelah mengalami cedera hidung dalam pertandingan melawan Austria di Euro 2024 pada Senin (17/6/2024), Mbappe dipastikan tidak perlu menjalani operasi.
Kemenangan 1-0 yang diraih Prancis dalam laga Grup D di Dusseldorf Arena, Jerman, diwarnai insiden yang melibatkan Mbappe dan bek Austria, Kevin Danso.
Tabrakan udara yang terjadi antara kedua pemain menyebabkan Mbappe jatuh tersungkur di lapangan dengan hidung berdarah dan bengkak.
Akibatnya, pemain berusia 24 tahun tersebut sempat diragukan akan dapat melanjutkan perjuangannya di Euro 2024.
Baca Juga: Euro 2024 Tak Bebas dari Politik, Sejarah Penuh Darah Albania-Serbia Timbulkan Perang Urat Syaraf
Namun, menurut laporan L'Equipe, hasil pemeriksaan awal yang dilakukan terhadap Mbappe di rumah sakit Dusseldorf pada Senin malam menunjukkan hasil yang melegakan.
Tim medis memutuskan operasi tidak diperlukan untuk menangani cedera hidung kapten Timnas Prancis tersebut.
Mbappe bahkan dikabarkan telah meninggalkan rumah sakit dan berpeluang untuk tampil dalam pertandingan melawan Belanda pada Jumat (21/6/2024) atau Sabtu dini hari WIB, dengan syarat mendapat izin dari tim medis.
Presiden Federasi Sepak Bola Prancis (FFF) Philippe Diallo turut mengonfirmasi bahwa Mbappe tidak memerlukan operasi.
"Iya, tidak perlu operasi," ungkapnya pada Senin malam waktu Jerman.
Sebelumnya, Mbappe tampak kesakitan setelah bertabrakan dengan kiper Timnas Austria, Patrick Pentz.
Baca Juga: Hasil Euro 2024: Rumania Hancurkan Ukraina Tiga Gol Tanpa Balas
Pelatih Prancis, Didier Deschamps, menggambarkan situasinya sebagai "cukup rumit" dan menyatakan kekecewaannya atas kejadian tersebut.
Meskipun berusaha untuk terus bermain setelah insiden tersebut, Mbappe akhirnya terjatuh lagi sambil memegangi wajahnya.
Hal ini memicu peluit dan cemoohan dari pendukung Austria yang menganggap Mbappe hanya membuang-buang waktu saat Prancis berusaha mempertahankan keunggulan.
Wasit Jesus Gil Manzano kemudian memberikan kartu kuning kepada Mbappe yang akhirnya digantikan oleh Olivier Giroud.
Rekan setim Mbappe, N'Golo Kante, mengungkapkan kekhawatiran timnya melihat Mbappe meninggalkan lapangan dalam kondisi seperti itu.
Mereka berharap cedera yang dialami Mbappe tidak terlalu parah dan ia dapat kembali bergabung dengan tim di pertandingan-pertandingan berikutnya.
Sebelum cedera tersebut, Mbappe menunjukkan performa yang beragam. Namun, perannya tetap vital untuk mewujudkan harapan Prancis meraih gelar Kejuaraan Eropa ketiga mereka, yang akan menyamai rekor dan menjadi yang pertama sejak tahun 2000.
Sumber : Kompas TV, L'Equipe
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.