TOKYO, KOMPAS.TV - Pebulu tangkis tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung, membeberkan kunci kemenangannya atas Akane Yamaguchi pada babak perempat final Japan Open 2023.
Seperti yang diketahui, Jorji, sapaan akrabnya, mampu memenangk duel tiga gim melawan tunggal putri nomor satu dunia tersebut.
Bertanding di Yoyogi 1st Gymnasium, Tokyo, Jepang, Jumat (28/7/2023), Gregoria sukses menaklukkan Akane dengan skor 21-11, 11-21 dan 21-18.
Atlet kelahiran Wonogiri itu pun bersyukur bisa meraih kemenangan atas Akane. Dia berharap, hasil ini membuatnya termotivasi untuk kembali menang di babak semifinal Japan Open 2023.
"Puji Tuhan permainan yang saya inginkan hari ini bisa keluar. Semoga kemenangan ini menjadi tambahan motivasi untuk pertandingan yang tidak kalah sulit besok di semifinal," ucap Gregoria usai laga dikutip dari Tribunnews.
Meski secara rekor pertemuan dengan Akane tertinggal jauh 3-11, permainan pantang menyerah dan konsisten mampu ditunjukkan Gregoria sepanjang laga.
Dia pun membeberkan apa saja yang menjadi kunci kemenangannya atas Akane itu.
"Akane adalah pemain yang sangat ulet dan mempunyai kualitas luar biasa. Sama sekali tidak mudah untuk mengalahkan dia," ucap Gregoria.
"Kunci kemenangan saya adalah berani untuk mengadu rally, sabar dan tidak banyak melakukan kesalahan sendiri," ungkapnya.
Lebih lanjut, Gregoria juga mengatakan bahwa kemenangan yang diraihnya ini tidaklah mudah.
Baca Juga: Hasil Japan Open 2023: Gregoria Jungkalkan Akane Yamaguchi, Rebut Tiket Semifinal
Ia sempat tertekan di gim kedua dan di pertengahan gim ketiga ketika Akane sempat bangkit untuk mengejar ketertinggalan.
Untungnya, Gregoria mampu tetap fokus dan bisa meraih poin demi poin untuk menyudahi perlawanan wakil tuan rumah.
"Di gim kedua saya banyak melakukan kesalahan sendiri lalu saya berusaha bangkit dan tidak mengulangi hal itu di gim ketiga," ceritanya.
"Setelah unggul lumayan di gim ketiga, pelan-pelan Akane bisa mengejar," ujar Gregoria.
"Saya tidak berpikir apa-apa. Karena sebelum poin 21, saya rasa, saya tidak bisa merasa bahwa saya unggul. Karena dengan kualitas dan kegigihannya, dia bisa menyusul kapan saja."
"Jadi sebisa mungkin bagaimana fokus mendapatkan poin demi poin. Kalau dia dapat poin, saya juga harus dapat poin," tutur Gregoria.
Meski berhasil membuat kejutan, Gregoria enggan terlalu larut dalam euforia kemenangan melawan Akane Yamaguchi.
Sebab, pada semifinal Japan Open 2023, Sabtu (29/7/2023), dia sudah ditunggu lawan yang yak kalah sulit asal China, He Bing Jiao.
"Saya senang dengan kemenangan ini tapi tidak mau terlalu larut," ucapnya.
"Saya mau langsung fokus untuk pertandingan besok lawan He Bing Jiao," pungkas Gregoria.
Baca Juga: Hasil Japan Open 2023 Hari Ini: Kalahkan The Daddies, Fajar/Rian Lolos ke Semifinal
Sumber : Tribunnews
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.