Akan tetapi, dilansir dari Antara, pada pertandingan itu disebut ada bukti terkait bug camera agent cypher yang dilakukan oleh tim Singapura di Map Split.
Baca Juga: SEA Games 2023: Tim eSports CrossFire Indonesia Raih Perak, Peningkatan dari Sebelumnya
Tim Singapura bermain curang dengan menggunakan bug camera cypher tersebut sebanyak tiga kali di map Split saat melawan Timnas Valorant Indonesia.
Atlet Indonesia pun segera menyampaikan keberatan saat menemukan penggunaan bug pada ronde 8, namun wasit belum menghentikan pertandingan dengan dalih tidak mengetahui bahwa camera agent cypher adalah bug yang dilarang untuk dipergunakan. Pertandingan kemudian baru dihentikan pada ronde 14.
PBESI lantas melakukan protes keras ke pihak-pihak terkait dan mengimbau seluruh pihak untuk menghormati dan menjunjung tinggi nilai-nilai sportivitas, fair play, dan integritas, demi kehormatan Indonesia.
“Sportivitas, fair play, integritas, dan kehormatan merupakan nilai-nilai utama olahraga yang kami dan seluruh pihak harus selalu junjung tinggi," kata Sekjen PBESI Frengky Ong, dalam keterangan resmi yang diterima di Phnom Penh.
"Pelanggaran terhadap nilai-nilai tersebut, serta persoalan-persoalan yang menyangkut integritas dalam pertandingan olahraga merupakan hal yang tidak dapat ditoleransi,” ucapnya.
“Seperti pada pertandingan final cabang olahraga esports nomor Valorant antara Indonesia melawan Singapura yang diselenggarakan di Olympia City pada Rabu (10/5/2023), ditemukan bukti adanya kecurangan."
"Kami dengan tegas menolak tindakan-tindakan yang merusak nilai-nilai olahraga dan SEA Games. Sikap kami jelas bahwa kami tidak dapat mentolerir tindakan-tindakan tidak terpuji,” katanya.
Timnas Valorant Indonesia kemudian sempat memutuskan untuk tidak melanjutkan partai grand final melawan Singapura dan menerima hanya mendapat medali perak.
Tapi pada akhirnya, panitia untuk memberikan medali emas cabang esports nomor Valorant kepada Indonesia dan Singapura.
Baca Juga: Raih Perak di SEA Games 2023, Tim eSports Indonesia Cabang CrossFire Belajar Banyak dari Vietnam
Sumber : Tribunnews/Antara
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.