“Dengan Julian, setiap kali dia bermain dia memberi kami segalanya. Dia mendapat assist untuk penalti dan kemudian melakukan gol luar biasa," lanjutnya.
“Memiliki dua striker adalah senjata luar biasa yang kami miliki. Memainkan hampir semua pertandingan untuk menjadi juara dunia bersama Argentina di mana ada ribuan pesepak bola berbakat dan bisa bermain di sana karena dia (Alvarez) punya sesuatu," puji Guardiola.
“Sangat membantu saya untuk memahami bahwa di masa depan saya dapat menyesuaikan sesuatu untuk menduetkan mereka berdua dan Kevin (De Bruyne) bermain."
“Dalam pertandingan ketat itu sangat penting. Ini bukan hanya tentang gol dan penalti, ini tentang tekanan dan mempertahankan bola. Dia tahu persis di mana pemain lain berada," ujar mantan pelatih Barcelona itu.
Memasuki bulan Mei, Manchester City akan dihadapkan dengan jadwal padat memainkan delapan pertandingan selama satu bulan.
Tantangan pertama yang bakal dilalui Ilkay Gundogan dkk adalah saat melawan West Ham pada Rabu (3/5/2023) atau Kamis (4/5/2023) dini hari.
Guardiola pun sekarang fokus untuk memulihkan pemainnya dan mempersiapkan tim terbaik guna meraih kemenangan agar bisa mempertahankan posisi di puncak klasemen Liga Inggris.
“Satu-satunya perhatian saya sekarang adalah bagaimana kami pulih,” tambah Guardiola .
“Kami bermain setiap tiga hari tetapi itu terjadi ketika Anda berada di tiga kompetisi. Memenangkan pertandingan membantu pemulihan menjadi lebih cepat. Kami kembali ke Manchester dan bersiap untuk West Ham," pungkasnya.
Baca Juga: Cetak Lima Gol ke Gawang RB Leipzig, Haaland: Saya di Man City untuk Memenangkan Liga Champions
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.