Kompas TV olahraga sepak bola

Soal Keikutsertaan Israel pada Piala Dunia U20 2023, Menpora: Itu Urusan Menko Polhukam

Kompas.tv - 10 Maret 2023, 18:27 WIB
soal-keikutsertaan-israel-pada-piala-dunia-u20-2023-menpora-itu-urusan-menko-polhukam
Menpora Zainudin Amali mengantarkan surat pengunduran diri secara resmi kepada Menteri Sekretariat Negara Pratikno di Kantor Kementerian Sekretariat Negara Jakarta pada Kamis (9/3/2023). (Sumber: ANTARA/Desca Lidya)
Penulis : Rizky L Pratama | Editor : Edy A. Putra

JAKARTA, KOMPAS.TV - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali memberikan tanggapannya mengenai kecaman terhadap keikutsertaan Israel pada Piala Dunia U20 2023.

Seperti yang diketahui, Israel mendapatkan tiket untuk tampil di Piala Dunia U20 2023 usai berhasil mencapai final Kejuaraan Eropa U19. 

Tapi kedatangan tim muda negara tersebut mendapat kecaman dan penolakan mengingat Israel tidak punya hubungan diplomatik dengan Indonesia. 

Selain itu, komitmen Indonesia untuk mendukung kemerdekaan Palestina juga menjadi alasan penolakan kedatangan tim Israel. 

Menanggapi hal ini, Menpora mengatakan masalah keikutsertaan Israel pada Piala Dunia 2023 merupakan urusan pihak Kemenko Polhukam. 

Menpora mengungkapkan, sudah ada tim yang dibentuk oleh Menko Polhukam Mahfud MD untuk mengurusi masalah Israel. 

"Nah itu tanya ke Pak Mahfud MD," kata Menpora di Jakarta, Jumat (10/3/2023), dikutip dari BolaSport

"Karena urusan itu sudah menjadi tanggung jawab oleh tim yang dibentuk oleh pak Menko Polhukam. PSSI hanya menyiapkan tim nasional dan menyiapkan pertandingan secara teknis."

"Yang lain-lain bisa ditanyakan kepada pak Menko Polhukam," imbuh pria yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua Umum PSSI itu. 

Baca Juga: Piala Dunia U20 akan Dihadiri Banyak Pencari Bakat, Erick Thohir: Kesempatan bagi Pemain Timnas

Indonesia sendiri terus bersiap jelang digelarnya Piala Dunia U20 2023 pada 20 Mei hingga 11 Juni mendatang. 

FIFA direncanakan akan kembali melihat persiapan enam stadion yang menjadi venue pertandingan mulai 21 Maret. 

Seperti yang diberitakan sebelumnya, Erick Thohir menyebut ada potensi pengurangan stadion menjadi empat apabila dalam proses audit nantinya dinilai ada yang kurang layak.

"Hari Sabtu, Minggu, dan Senin, Ketum (Erick Thohir) akan keliling meninjau venue," tutur Amali.

"Karena tanggal 21 itu FIFA akan datang lagi, akan memastikan mana yang benar-benar venue-nya bisa digunakan."

"Kita maunya enam, tapi kan akhirnya FIFA, dan apa yang sudah sempat disampaikan oleh ketum itu bukan hal yang tidak mungkin karena sudah pernah kejadian," pungkasnya. 

Sudah ada 20 tim yang dipastikan lolos untuk berlaga pada Piala Dunia U20 2023 yaitu Indonesia sebagai tuan rumah, Republik Dominika, Guatemala, Honduras, Amerika Serikat, Fiji, Brazil, Uruguay, Kolombia, Ekuador, Selandia Baru, Inggris, Prancis, Israel, Italia, Slovakia, Gambia, Nigeria, Senegal dan Tunisia.

Empat slot tersisa akan diperebutkan delapan tim yang saat ini telah mencapai babak perempatfinal Piala Asia U20 2023.

Indonesia telah menyiapkan enam stadion untuk menjadi venue Piala Dunia U20 2023 yakni Stadion Utama Gelora Bung Karno (Jakarta), Stadion Jakabaring (Palembang), Stadion Si Jalak Harupat (Bandung), Stadion Manahan (Solo), Stadion Gelora Bung Tomo (Surabaya) dan Stadion Kapten I Wayan Dipta (Gianyar).  

Baca Juga: Menpora Berharap Piala Dunia U20 Sukses: Modal Indonesia Ajukan Bidding Piala Dunia Senior


 




Sumber : BolaSport




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x