"Mengenai KLB, PSIS menghormati sikap kawan kawan klub lain karena itu hak sebagai anggota PSSI," kata pria yang juga menjadi anggota Exco PSSI itu.
"Namun harus dilaksanakan sesuai statuta yakni jika ada usulan dari 50% anggota PSSI atau 2/3 dari Delegasi yang mewakili Anggota PSSI," imbuhnya.
Sebelumnya, dua klub Liga 1 yaitu Persis Solo dan Persebaya Surabaya sepakat mendesak untuk segera diadakannya KLB PSSI.
Baca Juga: Dorong KLB Bahas Pembenahan Sepak Bola, Kaesang dan Azrul Ananda akan Surati PSSI
"(Surat) yang pertama untuk diselenggarakannya KLB PSSI, untuk kebaikan sepak bola nasional secara menyeluruh," tulis pernyataan Persebaya.
"Tragedi Gelora Bandung Lautan Api Juni lalu, disusul tragedi Kanjuruhan 1 Oktober lalu, begitu memukul kita semua," imbuh klub berjuluk Bajul Ijo itu.
Teranyar, giliran Madura United yang juga ingin melaksanakan KLB apabila kepengurusan PSSI yang sekarang tidak mengikuti instruksi dari TGIF untuk mundur.
"Selanjutnya kami berharap, PSSI segera melaksanakan rekomendasi TGIPF, dg bersedia mundur, sehingga akan terlaksana KLB yang sejuk dan baik," tulis Madura United di akun Twitter-nya.
"Namun, Jika PSSI tidak ada keinginan melaksanakan rekomendasi TGIPF, maka kami akan segera mengirim surat resmi untuk melaksanakan KLB," tegas Madura United.
Baca Juga: Minta Kejelasan Liga 1 Indonesia, Kaesang dan Azrul Segera Kirim Surat ke PSSI!
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.