Ginting sempat memangkas jarak menjadi 1 poin saja (7-8). Walau demikian, interval set kedua tetap menjadi milih Shi Yu Qi, 8-11.
Selepas turun minum, kepercayaan diri Shi Yu Qi semakin meningkat. Bahkan, dirinya sempat unggul tujuh angka (10-17).
Tak ingin menyerah begitu saja, Shi Yu Qi akhirnya memenangkan gim kedua dengan skor 13-21 dan memaksa Ginting memainkan rubber game.
Pada babak penentuan, pertandingan langsung berjalan ketat. Shi Yu Qi sempat unggul 2-5 lebih dulu, tetapi Ginting dengan kesabarannya, berbalik unggul 7-6.
Tidak cukup sampai di situ, Anthony Ginting mengakhiri interval set ketiga dengan keunggulan 11-7.
Kendati demikian, Shi Yu Qi tak menyerah. Pemain kelahiran 28 Februari 1996 dengan sangat impresif, menyamakan skor menjadi 13-13.
Bahkan, berkat raihan delapan poin beruntun usai interval, Shi Yu Qi berbalik unggul 13-15.
Namun, berkat ketenangannya, Ginting mampu membalikkan keadaan dan memenangkan pertandingan dengan skor 21-18.
Hasil tersebut memastikan Ginting bertemu Viktor Axelsen. Viktor melangkah ke peremepat final setelah mengalahkan pebulutangkis Thailand S Thammasin dengan 21-19 dan 21-16.
Baca Juga: Kejuaraan Dunia 2022: Jumpa Chou Tien Chen, Jonatan Christie Merasa Punya Keunggulan