JAKARTA, KOMPAS.TV - Raheem Sterling membela pelatih Timnas Inggris Gareth Southgate yang sejauh ini gagal mendapatkan hasil baik bagus di UEFA Nations League.
Dari empat pertandingan yang telah dijalani, The Three Lions belum pernah sekalipun meraih kemenangan dan hanya baru mengumpulkan dua poin berkat hasil imbang saat lawan Italia dan Jerman.
Dan pada pertandingan teranyar pada Selasa (14/6/2022), Timnas Inggris bahkan harus menelan kekalahan memalukan dari Hungaria dengan skor telak 4-0.
Hasil tersebut sekaligus menjadi kekalahan kandang terburuk Timnas Inggris sejak tahun 1928!
Para pendukung Inggris pun selama pertandingan juga melakukan nyayian yang mencemooh Southgate karena hasil-hasil buruk yang didapat Harry Kane dan kawan-kawan.
Meski begitu, penyerang Timnas Inggris Raheem Sterling menilai, hasil buruk yang didapatkan finalis Euro 2020 itu bukan hanya tanggung jawab pelatih melainkan juga para pemain.
Sterling menyebut, skuad Timnas Inggris saat ini masih belum tampil maksimal seperti yang diinginkan.
Baca Juga: Bek Juventus Matthijs de Ligt Disebut Lebih Cocok Main di Liga Inggris
“Tidak ada yang mengharapkan (hasilnya),” kata Sterling kepada BBC Radio 5 Live dikutip dari The Independent, Rabu (15/6).
“Saya pikir ini adalah kamp yang mengecewakan secara keseluruhan dalam arti bahwa ada pertandingan yang seharusnya kami menangkan."
“Tapi terkadang sepak bola itu kejam dan kami akan mengalami hal yang seperti ini. Kami harus pulih dengan baik dan bersiap untuk kampanye pada bulan September."
“Tentu saja mengecewakan, tentu akan ada tanda tanya, tentu akan ada keraguan," lanjutnya.
“Tetapi saya lebih dari percaya diri dengan grup yang kami miliki. Ini semata-mata tergantung pada kami sebagai pemain."
“Kami menurunkan tim yang cukup baik di setiap pertandingan yang kami mainkan dan kami belum mendapatkan hasilnya. Kami belum cukup kompetitif, kami belum cukup kejam – saya sendiri juga," ujar pemain Manchester City itu.
“Jadi, ini adalah salah satu yang kami lihat sendiri sebagai kolektif dan saya tahu begitu kami mendapatkan jeda yang kami butuhkan dan kami kembali, kami akan siap lagi," yakinnya.
Baca Juga: Inggris Kalah 1-0 Lawan Hungaria di Laga Awal Nations League, Southgate Sebut Soal Suhu Panas
Lebih lanjut Sterling kemudian membela Southgate yang dinilai gagal memimpin tim di UEFA Nations League.
Sterling mengatakan, Southgate tak bisa dihakimi karena hanya gagal meraih hasil bagus di Nations League.
Apalagi setahun lalu Southgate mampu membawa Inggris mencapai partai final Euro 2020 meski akhirnya harus kalah dari Italia.
“Jika Anda melihat capaian yang dia buat selama beberapa turnamen terakhir, semi final dan final, saya pikir beberapa hasil buruk di Nations League bukanlah sesuatu yang bisa kita nilai," ucap Sterling.
“Dia memimpin kami dengan sangat baik. Dia menunjukkan jalannya kepada kami, dia membantu kami menjadi dewasa dari pemain muda hingga pemain senior di ruang ganti."
“Dia melakukan itu sekarang dengan banyak pemain muda dan dia mencoba untuk memastikan bahwa semua orang memiliki pengalaman yang cukup ketika kita mencapai waktu yang besar sehingga kita semua siap," jelasnya.
Timnas Inggris saat ini berada di posisi juru kunci UEFA Nations League A Grup 3 dengan poin 2, tertinggal lima poin dari Hungaria yang duduk di puncak klasemen.
Inggris masih menyisakan dua laga lagi di Nations League untuk melawan Jerman dan Italia pada bulan September mendatang sebelum tampil di Piala Dunia 2022 Qatar akhir tahun ini.
Baca Juga: Menang Tipis! Ukraina Berhasil Kalahkan Irlandia 1-0 di UEFA Nations League
Sumber : The Independent
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.