OFSI menjelaskan bahwa lisensi ini memungkinkan klub untuk memenuhi jadwal pertandingan dan menjalankan bisnis sepak bola tanpa mengurangi dampak sanksi.
Hal ini termasuk aktivitas seputar sepak bola, termasuk biaya menjalankan pertandingan dan membayar staf. Seperti semua sanksi lain, lisensi ini tak didiskusikan dengan mereka yang terdampak oleh keputusan ini.
Baca Juga: Ini Respons Chelsea FC soal Sanksi yang Diterima Roman Abramovich
"Lisensi ini merupakan jaring pengaman untuk melindungi olahraga, Premier League, piramida sepak bola Inggris sampai ke level akar rumput, fans-fans loyal, dan klub lain," tulis rilis resmi Menteri Digital, Budaya, Media, dan Olahraga Inggris, Nadine Dorries.
"Lisensi ini akan mencegah Tuan Abramovich mengambil keuntungan dari kepemilikannya terhadap klub dan agar ia tak mengakali sanksi Inggris Raya."
Melalui rilis yang sama, Pemerintah Inggris Raya juga mengatakan bakal senantiasa melakukan peninjauan konstan.
Pemerintahan Boris Johnson juga bertekad untuk bekerja sama dengan otoritas sepak bola terkait dan klub untuk melindunginya dari kerusakan fatal yang mencegah klub untuk berkompetisi.
"Kami mengerti bahwa klub sepak bola adalah aset budaya dan kami berkomitmen untuk melindungi mereka," tutur Dorries.
OFSI juga mengatakan bahwa kegagalan memenuhi sanksi ini adalah sebuah tindak pidana.
Chelsea sendiri menghadapi beberapa efek akibat pencekalan Roman Abramovich:
Baca Juga: Klasemen dan Hasil Liga Inggris: Chelsea Tekuk Norwich, Newcastle Lanjutkan Tren Positif
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.