Stadion lain yang sempat menjadi alternatif adalah kandang Atletico Madrid, Stadion Wanda Metropolitano.
Baca Juga: Dampak Rusia Serang Ukraina, Agenda F1 Jadi Taruhan
Namun, wacana itu tidak terealisasi karena final Liga Europa juga akan berlangsung di Spanyol, tepatnya di Stadion Ramon Sanchez Pizjuan, kandang Sevilla.
Imbas dari serangan Rusia ke Ukraina bukan saja eskalasi ketegangan politik.
Dampaknya juga sudah terasa di dunia olahraga.
Liga Ukraina sudah dipastikan berhenti selama setidaknya 30 hari sejak serangan Rusia.
Sejumlah atlet dari berbagai cabang olahraga juga bereaksi dengan mengecam aksi Rusia tersebut.
Pemain Atalanta asal Ukraina, Ruslan Malinovsky, merayakan golnya ke gawang Olympiakos pada laga Liga Europa dengan menunjukkan kaos putih di balik seragamnya.
Kaos itu memajang tulisan No War In Ukraine (jangan ada perang di Ukraina).
Ukrainian international Ruslan Malinovskyi with a "No war in Ukraine" shirt after scoring a goal for Atalanta. pic.twitter.com/xW0lGyPb2W
— Amos Murphy (@AmosMurphy_) February 24, 2022
Sementara itu, dari sirkuit Formula 1, Sebastian Vettel, pemegang empat titel juara dunia, sudah mengatakan tidak mau membalap di GP Rusia pada akhir September 2022.
"Saya pikir apa yang sedang terjadi mengerikan. Jika Anda melihat kalender kejuaraan, kami mempunyai satu balapan yang dijadwalkan di Rusia."
"Bagi saya sendiri, saya tidak boleh pergi ke sana, saya tidak akan pergi. Keliru jika saya berlomba di negara itu,” kata pembalap asal Jerman itu.
Baca Juga: Zelensky Merana, Merasa Ukraina Ditinggal Sendirian untuk Bertahan Hadapi Serangan Besar Rusia
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.