Granit Xhaka Emoh Jadi Kapten Arsenal Lagi?

JAKARTA, KOMPAS.TV - Granit Xhaka menolak jabatan kapten saat Arsenal menghadapi Brentford, Sabtu (19/2/2022) kemarin. 

Dilansir dari TalkSPORT, Xhaka merupakan pemain yang menjabat sebagai kapten Arsenal pada beberapa tahun lalu. 

Namun ban kapten yang melingkar di lengannya dicopot pada tahun 2019 oleh pelatih The Gunners saat itu, Unai Emery. 

Emery membuat keputusan tersebut setelah pemain internasional Swiss itu marah setelah dicemooh oleh penggemarnya sendiri saat bermain imbang dengan Crystal Palace.

Ban kapten kemudian diberikan kepada Pierre-Emerick Aubameyang yang kini sudah bergabung ke raksasa Spanyol, Barcelona. 

Sebelumnya, ban kapten juga dicopot dari Aubameyang setelah pemain asal Gabon itu melakukan tindakan indisipliner. 

Dan pada laga melawan Brentford kemarin yang dimenangkan The Gunners dengan skor 2-1, posisi kapten Arsenal diemban oleh penyerang senior Alexandre Lacazette. 

Saat Lacazette ditarik keluar oleh Mikel Arteta, Eddie Nketiah yang menggantikannya kemudian diberi instruksi untuk memberikan ban kapten kepada Xhaka. 

Namun Xhaka tak mau menerimanya dengan menolak dipasangkan ban kapten di lengannya. 

Pada akhirnya, kehormatan itu jatuh ke tangan Kieran Tierney yang dengan senang hati menerima jabatan kapten. 

Baca Juga: Cari Striker Top, Lautaro Martinez Masuk Daftar Belanja Arsenal

Bisa jadi, Xhaka kini sudah tak mau lagi mengemban tugas sebagai kapten tim London Utara akibat kejadian di masa lalunya. 

Dengan begitu, Lacazette sekarang merupakan kapten utama Arsenal dan Tierney menjadi wakil kapten. 

Akan tetapi, Arteta kemudian memberikan klarifikasinya kenapa Xhaka tak mau menerima ban kapten yang dibawa oleh Nketiah. 

Pelatih asal Spanyol itu beralasan bahwa ban kapten itu memang untuk Tierney sehingga Xhaka tak mau mengenakannya. 

"Itu untuk Keiran, dia berada di urutan berikutnya dan itulah sebabnya," kata Arteta. 

"Mungkin Eddie (Nketiah) tidak menerima pesan itu dan Granit (Xhaka) menyuruhnya memberikannya kepada Keiran," ujarnya. 

Xhaka sendiri awal musim ini sempat dilaporkan akan meninggalkan Arsenal dan bergabung dengan AS Roma. 

Namun kedua klub tak menemui kata sepakat untuk biaya transfer dan Xhaka tetap bertahan di Emirates. 

Xhaka kemudian sempat mengalami cedera yang membuatnya absen bermain selama tiga bulan. 

Sekarang, Xhaka sudah kembali fit dan siap membangun Arsenal untuk kembali ke jajaran elite di Inggris. 

Meriam London hingga pekan ke-26 Liga Premier Inggris berada di posisi enam dengan poin 42 dari 23 laga, terpaut satu angka dari Manchester United yang duduk di posisi empat yang sudah memainkan 25 pertandingan. 

Baca Juga: Dipaksa Keluar dari Arsenal, Aubameyang: Masalah Saya Hanya dengan Arteta