JAKARTA, KOMPAS.TV - Posisi pelatih Tim Nasional (Timnas) Indonesia Shin Tae-yong bisa dipastikan aman meski Indonesia tak menjuarai Piala AFF 2020 mendatang.
PSSI dan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) menyatakan performa Timnas Indonesia di Piala AFF 2020 menjadi salah satu indikator kuat penilaian untuk mempertahankan pelatih asal Korea Selatan itu.
Shin Tae-yong yang memiliki usia skuad rata-rata paling muda di antara 9 kontestan lain Piala AFF 2020 (23,7 tahun) dianggap mampu membimbing Garuda lolos hingga babak final.
Ketua Umum (Ketum) PSSI Mochamad Iriawan mengungkapkan pada awalnya Shin Tae-yong dikontrak untuk diproyeksikan dalam mempersiapkan timnas Indonesia di Piala Dunia U-20.
Baca Juga: "Ruang Ganti itu Biar Urusan Shin Tae-yong dan Para Pemain, Bukan Milik Ketua PSSI"
Seiring berjalannya waktu kontrak yang diberikan kepada Shin Tae-yong selama 4 tahun itu berfokus dalam perkembangan Timnas Indonesia dalam jangka panjang.
"Kontraknya sudah jalan 2 tahun dengan hasil yang bagus," ungkap Iriawan dalam Sapa Indonesia Malam Kompas TV, Minggu (26/12/2021) kemarin.
Munculnya wacana perubahan status Shin Tae-yong usai laga Piala AFF 2020 juga dibantah Iriawan.
"Jadi, sebenarnya tidak ada wacana tersebut (memecat Shin Tae-yong). Ada opini dari publik bahwa evaluasi itu akan mengganti Shin Tae-yong, padahal tidak," lanjutnya.
Baca Juga: Shin Tae-yong Tak akan Dipecat, Apapun Hasil Piala AFF 2020
Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali menanggapi serupa pernyataan Iriawan. Shin Tae-yong masih dibutuhkan untuk melatih tim U-20.
"Jadi kita menjadi tuan rumah FIFA World Cup U-20 tahun 2023, maka kita tetap butuh pelatih. Dan Shin Tae-yong akan tetap menjadi pelatih untuk tim U-20 yang akan bertanding FIFA World Cup U-20 tahun 2023," tutur Zainudin Amali.
Lantas berapa gaji yang dibayarkan untuk pelatih asal Korea Selatan itu? PSSI diketahui tak pernah merilis berapa jumlah gaji yang diberikan kepada Shin Tae-yong.
Melansir Kompas.com, Selasa (28/12) media Vietnam, Danviet, pernah merilis bocoran daftar gaji pelatih top yang berada di Asia Tenggara.
Shin Tae-yong dalam daftar itu berada di posisi puncak dengan gaji 1 juta dolar AS per tahun atau sekitar Rp14,2 miliar.
Baca Juga: Selebrasi Viral Asnawi: Jadi Bahan Meme hingga Dapat Teguran Keras Shin Tae-yong
Dalam laporan Kompas.com, Desember 2019 silam, Wakil Ketua Umum PSSI Cucu Soemantri mengungkapkan gaji Shin Tae-yong hampir setara dengan pelatih timnas Indonesia sebelumnya yakni Luis Milla.
"Gaji Shin Tae-yong hampir sama (dengan Luis Milla)," beber Cucu Soemantri kala itu dikutip dari Kompas.com.
Disebutkan, gaji Luis Milla sebesar Rp2 miliar perbulan selama hampir 2 tahun melatih timnas Indonesia.
Sebelumnya, Shin Tae-yong ketika melatih timnas Korea Selatan pada Piala Dunia 2018 mendapatkan bayaran sebesar 500 ribu dolar AS atau setara Rp7 miliar.
Sumber : Kompas.com
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.