JAKARTA, KOMPAS.TV - Pemain serba bisa Bayern Munich, Joshua Kimmich, mengaku menyesal sempat menolak divaksin Covid-19.
Kimmich yang bulan lalu harus menjalani isolasi akibat terinfeksi Covid-19, harus absen lebih lama bagi Bayern setelah terdapat masalah yang terjadi di paru-parunya akibat virus tersebut.
Pemain internasional Jerman itu pun menyesal sempat menolak mendapat suntikan vaksin Covid-19 beberapa pekan lalu. Kimmich mengungkapkan, saat itu ia masih merasa takut dan khawatir dengan efek dari vaksin.
"Sulit bagi saya untuk mengatasi ketakutan dan kekhawatiran saya, itu sebabnya saya ragu-ragu begitu lama," kata Kimmich kepada ZDF dikutip dari BBC.
Kimmich mengatakan sekarang dalam kondisi yang baik tetapi belum diizinkan untuk memaksakan tubuhnya untuk bekerja keras karena ada sedikit infiltrasi di paru-parunya.
Ia pun harus bersabar untuk kembali ke lapangan hijau yang kemungkinan bakal bisa dilakukan Kimmich pada Januari 2022.
"Saya harus bersabar sedikit lebih lama. Saya akan menonton tiga pertandingan tersisa tahun ini dari sofa dan kami akan bermain bersama lagi mulai Januari," katanya dalam postingan Instagram pekan lalu.
Kesediaan Kimmich yang akan menerima vaksin setelah waktunya nanti turut diapresiasi menteri pendidikan dan penelitian Jerman, Bettina Stark-Watzinger.
"Sebagai pesepakbola profesional dan pemain nasional, dia adalah panutan bagi banyak orang. Lebih banyak vaksinasi adalah jalan keluar dari pandemi," cuit Stark-Watzinger.
Es ist eine gute Entscheidung, dass sich Joshua #Kimmich nun gegen Corona impfen lassen will. Als Fußballprofi und Nationalspieler ist er für viel Menschen Vorbild. Mehr Impfungen sind der Weg aus der Pandemie. #impfen #Corona
— Bettina Stark-Watzinger (@starkwatzinger) December 12, 2021
Baca Juga: Paru-Paru Bermasalah karena Covid-19, Joshua Kimmich Absen hingga Pergantian Tahun
Seperti yang diberitakan sebelumnya, Joshua Kimmich akan absen membela klubnya hingga bulan depan atau pada Januari 2022 akibat masalah di paru-parunya usai terinfeksi Covid-19.
Bulan lalu, Kimmich dinyatakan positif Covid-19 dan harus menjalani isolasi. Selama kurang lebih dua minggu menjalani masa isolasi, Rabi (8/12/2021) kemarin Kimmich telah diperbolehkan keluar dari ruang isolasi.
Sumber : Kompas TV/BBC Sport
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.