2. Asnawi Mangkualam
Kandidat kapten timnas Indonesia yang kedua adalah Asnawi Mangkualam.
Meski masih terbilang muda, Asnawi punya jiwa pemimpin yang bisa diandalkan.
Pengalamannya bermain di Korea Selatan membuat Asnawi Mangkualam dianggap mempunyai pengalaman lebih banyak ketimbang rekan-rekannya.
Itu pula yang membuat Asnawi kerap maju sebagai kapten pengganti ketika Evan Dimas ditarik keluar.
Meski bermain di posisi bek sayap, Asnawi juga kerap menginisiasi serangan dengan masuk ke posisi gelandang atau sayap kanan.
Hal inilah yang membuat Asnawi selaku kapten bisa mengajak dan mengatur permainan pemain timnas Indonesia lainnya.
Baca Juga: Head to Head Timnas Indonesia vs Kamboja, Hati-hati Kouprey Kampuchea Pernah Sulitkan Garuda
3. Witan Sulaeman
Witan Sulaeman bisa dibilang merupakan playmaker utama timnas Indonesia saat ini.
Pergerakannya di lini tengah dan lini depan kerap menjadi inisiasi utama bagi serangan-serangan yang dibangun skuad Garuda.
Kepiawaiannya mencari ruang juga kerap menghasilkan peluang-peluang berbahaya yang mengancam gawang lawan.
Karena itulah, Witan Sulaeman punya potensi untuk menjadi kapten timnas Indonesia.
Secara tidak langsung, selama ini Witan sudah menjadi kapten bayangan yang mengarahkan gerak permainan timnas Indonesia.
Para pemain timnas Indonesia lainnya sering mengikuti pergerakan Witan Sulaeman di tengah lapangan untuk memaksimalkan peluang mencetak gol.
Di sisi lain, Witan juga punya transisi negatif yang cukup bagus.
Pemain Lechia Gdansk itu tak pernah ragu untuk membantu lini pertahanan jika diperlukan.
Kualitas ini bisa membantu peran Witan seandainya Shin Tae-yong menunjukknya sebagai kapten.
Baca Juga: Hasil Piala AFF 2020: Singapura Bantai Myanmar Tiga Gol Tanpa Balas
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.